Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Diego Michiels Kembali Bergabung dengan Timnas U-23

Written By Unknown on Sabtu, 30 November 2013 | 11.53

TRIBUN-MEDAN.com- Bek sayap kiri Diego Michiels pulih dari cedera dan terlihat mengikuti sesi latihan pagi timnas Indonesia U-23 di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci-Tangerang, Sabtu (30/11/2013).

Diego terlihat nyaman mengikuti latihan bersama rekan setim. Saat ini tengah berlangsung sesi latihan satu sentuhan menggunakan setengah lapangan. Di awal latihan, pelatih timnas Indonesia U-23 Rahmad Darmawan membagi pemain ke dalam beberapa kelompok. Pemain terus diingatkan untuk meningkatkan akurasi umpan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Diego mengalami cedera pinggul kanan di turnamen MNC Cup 2013, 21 hingga 24 November lalu. Namun, kekasih aktris Nikita Willy itu tetap masuk skuad yang diproyeksikan tampil di SEA Games 2013 di Myanmar, awal Desember mendatang.

Di SEA Games 2013, Indonesia satu grup dengan Thailand, Timor Leste, Myanmar, dan Kamboja, di grup B. Mereka bertemu Kamboja di laga pembuka, 9 Desember 2013.


11.53 | 0 komentar | Read More

Tipe-X Pastikan Membaur dengan Komunitas Anak Muda Jambi

TRIBUN-MEDAN.com, JAMBI - Urban Comfest 2013 yang akan terselenggara hari ini, Sabtu (30/11/2013) akan meriah dengan hadirnya komunitas-komunitas anak muda yang ada di Jambi. Kemeriahan acara puncak Urban Comfest 2013 yang sebelumnya telah berlangsung dari kegiatan praeven mulai dari awal November, akan ditutup oleh kehadiran band beraliran musik SKA, yaitu Tipe-X.

Band asal ibu kota tersebut memang sudah digadang-gadang menjadi bintang tamu dalam puncak kegiatan Urban Comfest 2013.

Project Manager Homepro Olis mengatakan, kehadiran Tipe-X nantinya akan berbeda dengan penampilan mereka dari acara-acara on air serta off air di kota lain.

Untuk memeriahkan acara puncak Urban Comfest 2013, para personel Tipe-X akan membaur serta menyaksikan atraksi dari para komunitas yang tampil di malam puncak acara nantinya.

"Mereka, dipastikan akan membaur, bahkan dalam penyerahan hadiah bagi pemenang lomba komunitas yang sudah berjalan selama 3 minggu, akan diserahkan langsung oleh Tipe-X," ujar Olis, Jumat (29/11/2013).

Grup band yang memiliki personel sebanyak 7 orang tersebut juga dipastikan tampil dengan lagu-lagu terbaik mereka.
Dikatakan Olis, Tipe-X nantinya akan membawakan 10 lagu terbaiknya untuk menghibur masyarakat Jambi serta komunitas Jambi yang hadir dalam acara tersebut.

"Mereka akan mulai tampil dari pukul 20.00 malam, dengan penampilan serta kemeriahan yang sangat besar dengan ditemani beberapa komunitas yang tampil di stage masing-masing," katanya.


11.53 | 0 komentar | Read More

Pegadaian Gelar Bazar Lelang Emas di Makassar

TRIBUNMEDAN.com, MAKASSAR - Manajemen PT Pegadaian se-kota Makassar menawarkan ribuan perhiasan emas dan berlian pada program Bazar Lelang Pegadaian.

Program ini berlangsung di Mal Panakkukang mulai 28 November hingga 4 Desember 2013 mendatang.

Pemimpin Cabang PT Pegadaian Panakkukang Makassar, Dodik, menjelaskan pihaknya menargetkan transaksi Rp 500 juta per hari atau sekitar Rp 3 miliar dalam jangka waktu enam hari pelaksanaan.

"Saat ini program tersebut sudah banyak dikenal masyarakat makanya kami tidak ragu untuk terus mengadakan Bazar lelang emas ini," jelasnya.


11.53 | 0 komentar | Read More

Jokowi-Megawati Berada dalam Satu Mobil Menuju UI Salemba

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menjadi pembicara dalam Serial Seminar Dewan Guru besar Universitas Indonesia (DGB UI) yang bertajuk 'Indonesia Menjawab Tantangan Kepemimpinan Menuju Bangsa Pemenang', Sabtu (30/11/2013).

Selain Megawati, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo juga turut menjadi pembicara dalam seminar tersebut.

Seminar itu dilaksanakan sejak 26 November hingga 30 November 2013. Megawati dan Jokowi tiba di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Salemba, Jakarta Pusat pukul 09.40 WIB.

Keduanya menaiki mobil yang sama yaitu Toyota Alphard hitam bernomor polisi B 2301 MT. Kedatangan keduanya telah ditunggu oleh Ketua Dewan Guru Besar UI Prof Dr dr Biran Affandi SpOG dan juga hadirin peserta seminar.

Di dalam Alphard hitam itu juga turut hadir beberapa pengurus DPP PDI Perjuangan seperti Wasekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristianto, dan juga Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani.

Setibanya di Aula, Jokowi mendapatkan sambutan yang meriah. Tepuk tangan membahana dari para peserta seminar yang juga meneriakkan nama Jokowi.


11.53 | 0 komentar | Read More

Ikut Seleksi KPU, Dua PNS di Sidrap Terancam Kena Sanksi

TRIBUN-MEDAN.com SIDRAP - Dua guru di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan terancam dikenakan sanksi karena mengikuti tahapan seleksi Komisioner KPU Sidrap tanpa sepengetahuan dan izin atasannya.

Kedua PNS tersebut diketahui bernama Mansur dan Ramli. Mansur tercatat sebagai guru di SD Bila, Kecamatan Pitu Riase. Sementara Firman tercatat sebagai tenaga pendidik di SMPN Baranti. Kabarnya keduanya tak mengantongi izin atasan.

Kepala BKD Sidrap, Hijas melalui Kepala Bidang (Kabid) Mutasi, Drs Nasruddin Waris, Sabtu (30/11/2013) mengatakan, berdasarkan surat kepala BKN Nomor K.26-30/V.148-8/47 tanggal 05 Desember 2003 perihal PNS yang menjadi anggota KPU antara lain pada poin 1 huruf a bahwa syarat untuk dapat menjadi anggota KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota adalah tidak sedang menduduki jabatan politik, jabatan struktural, dan jabatan fungsional dalam jabatan negeri.

"Selanjutnya, pada point 2 huruf b pemberhentian dari jabatan organik tersebut terhitung mulai tanggal PNS yang bersangkutan diangkat menjadi anggota KPU. Dan pada huruf j disebutkan bahwa PNS berhenti sebagai anggota KPU diaktifkan kembali dalam jabatan organiknya oleh pejabat pembina kepegawaian instansi induk, sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan apabila belum mencapai batasan usia pensiun," ungkapnya.

Sementara, hasil konsultasi dengan pihak BKN Reginal IV Makassar terkait pengertian atasan langsung dalam kontek pemberian izin PNS yang mendaftar menjadi anggota KPU, kata Nasruddin dijelaskan bahwa, pengertian atasan yakni adalah Bupati Sidrap, Rusdi Masse.

"Jadi dengan dasar alasan bahwa pengangkatan dan pemberhentian PNS dalam jabatan negeri termasuk pengalihan PNS dalam jabatan negeri menjadi jabatan negara (anggota KPU) harus dengan surat keputusan Bupati sebagai pejabat pembina kepegawaian," tegasnya.

Ia juga mengatakan, seorang PNS yang belum bertugas sebagai guru selama 8 tahun dan melakukan pendaftaran serta masuk seleksi KPUD, juga melanggar Peraturan Pemerintah RI nomor 74 tahun 2008 tentang guru, pasal 61 ayat 2.(ali)


11.53 | 0 komentar | Read More

Bupati Bogor: Pembangunan Gedung Hambalang Langgar Aturan

Written By Unknown on Jumat, 29 November 2013 | 11.53

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Bupati Bogor Rachmat Yasin membeberkan sejumlah pelanggaran dalam pembangunan Gedung Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sekolah Olahraga Nasional di Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Menurut Rachmat, salah satu pelanggarannya yaitu  pembangunan telah melanggar aturan yang tercantum dalam pengesahan Site Plan dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

Rachmat menjelaskan, pengesahan pengajuan Site Plan dan IMB proyek Hambalang pada 25 Februari 2010. Namun, setelah proyek berjalan, baru diketahui ada pelanggaran dalam pembangunan. Itu dia ketahui dari laporan anak buahnya di Dinas Tata Bangunan dan Pemukiman Kabupaten Bogor.

"Proyek berjalan. Tetapi, menurut laporan Dinas Tata Bangunan, memang pembangunan proyek Hambalang sudah melanggar Site Plan dan IMB. Antara lain pelanggaran ketinggian bangunan dan koefisien dasar bangunan," kata Rachmat saat bersaksi untuk terdakwa Hambalang Deddy Kusdinar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Jumat (29/11/2013).

Rachmat mengatakan, dalam izin Site Plan dan IMB proyek Hambalang yang dia setujui membatasi tinggi bangunan hanya sampai 12 meter. Rachmat mengklaim sudah dua kali mengirimkan surat peringatan kepada kontraktor, tapi tidak dipatuhi.

"Dalam Surat Keputusan Bupati soal IMB mestinya pembangunan kita hentikan, tapi tidak dibongkar. Karena dalam Peraturan Daerah mengeluarkan tiga kali Surat Peringatan baru dilakukan pembongkaran. Saat itu sudah dikeluarkan SP dua kali. Baru saat mau dibicarakan sudah keburu rama di koran-koran," kata Rachmat.


11.53 | 0 komentar | Read More

Hari Pertama Operasi Zebra, 3.733 Kendaraan Ditilang

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Sebanyak 3.733 kendaraan kedapatan melakukan pelanggaran dan ditilang petugas Ditlantas Polda Metro Jaya, dalam hari pertama Operasi Zebra 2013, Kamis (28/11/2013) kemarin.

Kepala Bagian Operasional Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Budianto, mengatakan selain menilang 3.733 kendaraan pihaknya juga melakukan 1.638 teguran kepada pengendara dalam operasi hari pertama tersebut.

"Penindakan tilang sebanyak 3.733 kendaraan dan teguran berjumlah 1.638," kata Budianto kepada wartawan Jumat (29/11/2013).

Menurutnya dalam hari pertama Operasi Zebra itu akan dua kasus kecelakaan dengan satu orang korban luka berat dan satu orang lainnya luka ringan.

"Korban meninggal dunia nihil. Kerugian materil sebesar Rp 11 juta," paparnya.

Selain penindakan, petugas juga melakukan kegiatan preventif saat operasi Zebra itu.

"Jumlah kegiatan preventif sebanyak 1.732. Berupa pengaturan kendaraan 873, penjagaan 506, pengawalan 30, dan patroli 323," ujarnya.

Selain itu juga petugas melakukan kegiatan preemtif atau imbauan sebanyak 559 kegiatan.

"Diantaranya, pendidikan masyarakat terkait berlalulintas, penyebaran atau pemasangan spanduk, pamflet, stiker, dan program nasional keselamatan lalu lintas," kata Budianto.

Budianto menjelaskan Operasi Zebra 2013, akan digelar selama dua pekan mulai Kamis (28/11/2013) hingga Rabu (11/12/2013) mendatang.

Agenda tahunan ini bertujuan untuk meningkatkan ketertiban dan kedisiplinan berkendara bagi masyarakat.

Operasi Zebra, katanya, akan digelar di seluruh wilayah hukum Polda Metro Jaya. Dengan begitu diharapkan dapat menciptakan kesadaran masyarakat akan keselamatan berkendara.

"Tujuannya untuk tertib berlalu lintas," tambahnya.

Menurutnya dalam realisasi Operasi Zebra akan melibatkan 2.884 personel yang akan disebar sejumlah titik rawan pelanggaran di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

Operasi Zebra menyasar dan fokus pada penanganan pelanggaran seperti melawan arus, sterilisasi jalur Transjakarta, parkir liar (on the street), serta menaikkan atau menurunkan penumpang di sembarang tempat oleh angkutan umum.

"Termasuk mengembalikan fungsi trotoar bagi pejalan kaki dan tidak dilalui sepeda motor," tutut Budianto.


11.53 | 0 komentar | Read More

Dalih-dalih Dinas TRTB Medan Legalkan Pelanggaran

Laporan Wartawan Tribun Medan/ Adol Frian Rumaijuk

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Berbagai dalih disampakan Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) Medan untuk membenarkan target penurunan kinerjanya di tahun 2014. Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang mengalami penurunan hingga Rp 40 miliar, dan sejumlah bangunan bermasalah di Kota Medan tak kunjung usai.

Alasan untuk penurunan PAD pada  APBD 2014 turun hingga Rp 40 Miliar yang sebelumya target PAD pada APBD 2013 Rp 120 Miliar. Pengefektifan Peraturan Daerah (Perda) Rancangan Detail Tata Ruang (RDTR) menjadi salah satu alasan, meski seharusnya mendongkrak PAD.

Penjelasan ini disampaikan Kepala Dinas TRTB Kota Medan Syampurno Pohan dalam rapat pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) Tahun Anggaran (TA) 2014 yang dilangsungkan di Komisi D, Gedung Sementara DPRD Medan jalan gunung Krakatau Medan, Jumat (29/11/013).

"Penurunan target PAD di APBD 2014 sebesar Rp 40 miliar dikarenakan dengan pengefektipan Perda RDTR dimana proses perubahan peruntukan tidak bisa dilakukan lagi," ungkap Syampurno menjawab pertanyaan anggota DPRD Medan terkait penurunan proyeksi PAD tersebut.

Dikatakan Syampurno, proyeksi turunnya PAD di TRTB dikarenakan hilangnya retribusi dari perubahan peruntukan tersebut. "Jadi pendapatan dari retribusi sudah pasti tidak lagi didapatkan," ungkap Syampurno dalam rapat yang dipimpin Ketua Komisi D DPRD Medan, CP Nainggolan dan dihadiri ssejumlah anggota Komisi D diantaranya H. Muslim Maksum, Lc, Daniel Pinem, Ahmad Arief SE, MM, Jumadi S.Pdi.Parlaungan Simangunsong, Parlindungan Batubara.

Meski begitu, terkait perubahan peruntukan itu tetap bisa dilakukan dengan peryaratan tertentu. "Kalau dimungkinkan perubahan peruntukan pasti ada, hanya saja syarat-syarat mungkin akan diperketat," terang Syampurno.

Pembebasan Lahan
Dalam kesempatan tersebut,  Syampurno juga menjelaskan tentang anggaran di TRTB untuk APBD 2014 berkisar Rp 107 miliar untuk belanja langsung dan Rp 16 miliar untuk belanja tidak langsung.

Dari proyeksi belanja langsung Rp 107 miliar tersebut Rp 100 miliar diantaranya untuk pembebasan lahan.
"Anggaran tersebut untuk pembebassan lahan untuk pembangunan pasilitas umum salah satunya adalah pembebasan lahan  untuk pembangunan Medan Islamic Center (MIC)  di Martubung," ungkap Syampurno.

Dijelaskannya, untuk pembebasan lahan pembangunan MIC diantaranya 20 Ha milik perumnas dan 20 Ha lagi milik warga. "Jadi total ada 40 Ha yang akan dipergunakan untuk pembangunan MIC di Martubung dan 2014 mudah-mudahan bisa direalisasikan," jelasnya.

Dalam rapat tersebut, DPRD Medan juga mempertanyakan soal penyelesaian permasalahan Bumi Asri dan Bangunan Medan Center Point di  Jalan Jawa.

DPRD Medan meminta TRTB segera menindaklanjuti permasalahan tersebut dengan melakukan pembongkaran dan menstanvaskan proses pembangunan di kedua bangunan tersebut.

"Kita mengetahui ada masalah dalam pembangunannya, namun begitu kita minta TRTB tegas  terhadap bangunan yang jelas-jelas melanggar Perda," ungkap CP Nainggolan.

Menanggapi permasalahan tersebut, Kadis TRTB Kota Medan mengatakan pihaknya sudah menyurati pihak-pihak yang bersangkutan dan meminta proses pembangunan itu di hentikan. "Kita sudah menyurati mereka untuk menyetop pembangunannya," ungkapnya.

Hanya saya, kaya Syampurno, untuk bangunan Medan Centre Point belakangan telah terbit putusan MA yang mengatakan bahwa PT ACK boleh melanjutkan pembangunan dan meminta kepada tergugat 1 dan 2 untuk tidak menghalang-halangi proses pembangunannya.

(afr/tribun-medan.com)


11.53 | 0 komentar | Read More

Komnas PA Minta Polisi Cegah Tinju El Vs Farhat

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA — Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) meminta aparat penegak hukum membatalkan pertandingan tinju antara pengacara Farhat Abbas melawan El Jalaluddin Rumi, putra musisi Ahmad Dani. Hal itu dikarenakan rencana sparring partner tersebut dianggap tidak mendidik dan memberikan contoh kekerasan.

"Saya kira polisi bisa melakukan itu. Jadi polisi bisa bertindak dengan tidak memberikan izin pertandingan itu," kata Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (29/11/2013) pagi.

Aris menilai, selain tidak memberikan contoh yang mendidik, pertandingan tinju itu hanya akan menampilkan perilaku kekerasan yang dapat ditiru banyak remaja lainnya. Pasalnya, putra Ahmad Dhani yang berencana duel dengan Farhat adalah figur publik.

Selain itu, El merupakan seorang anak remaja. "Saya yakin ini sudah ditunggu-tunggu remaja yang mengidolakannya," ujar Arist.

Arist melanjutkan, Komnas PA akan mengambil sikap dengan mencari ruang di undang-undang perlindungan anak. Hal itu untuk mengetahui apakah rencana duel tinju itu memenuhi unsur pelanggaran terhadap undang-undang perlindungan anak. Ia pun meminta agar rencana tersebut dibatalkan.

"Kita akan cari ruang di udang-undang perlindungan anak ini, apa masuk perbuatan itu. Karena itu memang mendorong dan membiarkan terjadinya kekerasan," ujarnya.


11.53 | 0 komentar | Read More

Anggota Kopassus Bantu Tangkap 2 Napi Nusakambangan yang Kabur

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Kasubdit Humas Ditjen Pemasyarakatan Akbar Hadi mengungkapkan dua orang narapidana Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Batu Nusakambangan, Cilacap, yang melarikan diri Kamis (26/11/2013) pagi, berhasil tertangkap.

Menurutnya, keduanya tertangkap oleh anggota Kopassus yang sedang berlatih di Nusakambangan.

"Penangkapan ini atas kerja sama petugas Lapas dengan pihak kepolisian setempat dan TNI Kopassus yang sedang berlatih di Nusakambangan," katanya dalam pesan singkat kepada Tribunnews.com, Jumat (29/11/2013).

Akbar menjelaskan Suhardi bin Abdul Hamid ditangkap pukul 2.15 WIB dan Harun bin Aziz pukul 04.30 WIB.

Sebelumnya diberitakan, Kadiv Lapas Kemenkumham Jateng, Hermawan Yunianto menjelaskan, dari penyelidikan yang dilakukan, kedua napi yang berada dalam satu sel itu, kabur dengan cara menggerus kayu jendela sel mereka. Kayu jendela itu digerus pakai pisau kecil. Kemudian, mereka menendang teralis besi yang menancap di kusen jendela tersebut.

"Kita temukan pisau, dilihat dari bekas gerusannya, hal itu dilakukan sudah cukup lama," ucapnya.

Setelah berhasil kabur dari sel, kemudian mereka diperkirakan kabur keluar Nusa Kambangan menggunakan sampan warga. Sebab, pagi buta menjelang terang, biasanya ada warga yang mencari kayu bakau di sekitar Nusa Kambangan.

"Dari hasil penyelidikan, diperkirakan modusnya seperti itu," paparnya.

Heri mengakui, saat ini banyak titik penyeberangan liar yang berada di Nusakambangan. Hal ini sedikit memudahkan Napi untuk kabur, keluar pulau.

"Kondisinya sudah berbeda dengan dulu, kami masih terus melakukan evaluasi, agar tak ada lagi napi yang kabur," ujar dia.


11.53 | 0 komentar | Read More

Ombudsman: Dokter Mogok Kerja Ganggu Hak Publik

Written By Unknown on Kamis, 28 November 2013 | 11.54

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Aksi mogok para dokter kemarin menolak kriminalisasi terhadap sesama sejawatnya yang tersandung kasus hukum, membuat efek domino. Para pasien di sejumlah tempat yang seharusnya mendapat pelayanan harus gigit jari.

Ombudsman Republik Indonesia bereaksi atas aksi mogok kemarin. Lembaga pengawasan pelayanan publik ini mengimbau kepada asosiasi kedokteran untuk tidak lagi mengarahkan para dokter melakukan mogok bersama.

Pernyataan ini disampaikan berkaitan dengan aksi mogok sejumlah dokter se-Indonesia dalam menyikapi putusan Mahkamah Aagung (MA) atas kasus dr Dewa Ayu Sasiary Prawani di Manado kemarin, Rabu (27/11/2013).

"Aksi ini dapat mengganggu hak publik untuk mendapatkan layanan kesehatan," ujar Anggota Ombudsman Bidang Pencegahan, Hendra Nurtjahjo kepada wartawan di Jakarta, Kamis (28/11/2013).

Hendra menambahkan, asosiasi kedokteran dan pemerintah lebih baik segera mengevaluasi pembentukan standar pelayanan medis di tingkat lokal sebagai pedoman prosedural yang resmi. Standar ini dibuat untuk mengukur tindakan para dokter apakah melanggar etik yang berdampak hukum atau tidak.

Sebenarnya, sikap protes ini bisa dilakukan secara konstruktif tanpa harus merugikan hak publik. Misalnya Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menulis surat protes dengan argumentasi hukum dan medis yang mereka anggap benar.

Karenanya, apabila dicermati secara internal etika profesi medis, aksi mogok ini bertentangan dengan tanggung jawab dokter yang termuat dalam sumpah kedokteran. Pengabaian kewajiban ini bisa berakibat kematian atau penderitaan pasien yang semestinya ditangani oleh ratusan dokter yang tidak berada di tempat.

"Hal ini jelas merupakan maladministrasi pelayanan publik yang harus segera dipulihkan." ujarnya.


11.54 | 0 komentar | Read More

Nasib Warga Melaut Belum Diketahui Usai Puting Beliung

TRIBUN-MEDAN.com, BANGKA - Camat Muntok Kabupaten Bangka Barat, H Rahmad Dalu mengaku, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan soal kondisi warganya yang melaut saat terjadinya angin puting beliung.

Angin puting beliung yang terjadi Kamis (28/11/2013) dini hari tadi, merusak sejumlah bangunan dan fasilitas publik yang ada di beberapa titik di pusat Kota Muntok, Kabupaten Bangka Barat (Babar).

Angin tersebut diperkirakan datangnya dari arah laut, lalu menerjang mulai pelabuhan, terminal, jalan tembus Mayor, pasar ikan lama, belakang pasar ikan baru, kampung Teluk Rubiyah Laut Muntok, kemudian kembali ke laut.

"Saya belum tahu warga saya yang melaut kondisinya bagaimana," kata Dalu ketika menghubungi Bangka Pos (Tribunnews.com Network), Kamis (28/11/2013).

Bangunan yang rusak akibat puting beliung, rata-rata atap rumah (seng dan asbes), baik bangunan petak ruko di terminal, toko milik waega yang berbatasan dengan Jalan Mayor, pepohonan di terminal tumbang, kabel-kabel PLN lepas.


11.54 | 0 komentar | Read More

Jokowi: Tommy Soeharto Undang Saya Acara Peletakan Batu Pertama Apartemen

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menjelaskan pertemuannya dengan Hutomo Mandala Putra atau lebih dikenal dengan nama Tommy Soeharto Kamis (28/11/2013) pagi.

"Pertemuan tadi itu, saya diminta hadir dalam ground breaking apartemen di kawasan Gatot Subroto," ujar Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi di Balai Kota, Jakarta.

Mantan Wali Kota Solo ini mengungkapkan, pelaksanaan ground breaking atau peletakan batu pertama apartemen di kawasan Jalan Gatot Subroto ini akan dilakukan pekan depan.

Namun, Jokowi tidak menjelaskan secara tegas bahwa dirinya akan datang ke peletakan batu pertama apartemen tersebut.

"Minggu depan (acara peletakan batu pertama)," kata Jokowi.

Sebelumnya, Hutomo Mandala Putra atau akrab dikenal dengan nama Tommy Soeharto menyambangi kantor Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di Balai Kota, Jakarta.

Kehadirannya tidak diduga. Tommy yang mengenakan kemeja batik lengan panjang dengan warna dasar biru ini tiba pada pukul 08.00 WIB bersama rekan-rekannya.

Tanpa banyak bicara, dirinya dengan rekan-rekannya pun langsung melesat masuk ke dalam pendopo Balai Kota untuk menemui orang nomor satu di DKI ini.

Setelah kurang lebih 45 menit, Tommy keluar dari ruangan. Ketika ditanya apa agenda pertemuan dengan Jokowi, dirinya hanya tersenyum dan menjawab sepatah kata saja.

"Maunya agenda apa?" ujar Tommy sambil tersenyum seraya melempar pertanyaan ke rekannya.


11.54 | 0 komentar | Read More

Polres Penajam Tangkap PNS Bawa Sabu-sabu

TRIBUN-MEDAN.com, PENAJAM - Polres Penajam Paser Utara (PPU) berhasil menangkap seorang oknum PNS, By (37) karena membawa 10 paket sabu-sabu, Rabu (27/11/2013) pukul 17.00 di depan kantor bupati. Dari tangan tersangka juga diamankan 2 bong serta korek api dan handphone.

Kapolres PPU, AKBP Joudy Mailoor mengatakan, penangkapan tersangka ini setelah mendapat informasi dari masyarakat. Bahkan tersangka ini sudah menjadi target operasi sejak lama.

Menurutnya, saat penangkapan polisi menemukan dua paket hemat di saku celana. Setelah dilakukan pengembangan ditemukan lagi 8 paket di rumah tersangka di Desa Girimukti. (samir)


11.54 | 0 komentar | Read More

Hatta Rajasa Buka Forum Asisten Ekonomi se-Indonesia di Surabaya

TRIBUN-MEDAN.com, SURABAYA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa akan membuka forum rembug Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Gubernur se-Indonesia, Kamis (28/11/2013) di Gedung JX International.

Ketua Forum Asisten II Bidang Ekbang Setdaprov se-Indonesia Hadi Prasetyo mengatakan, acara pembukaan akan berlangsung mulai pukul 09.00 pagi ini dan dihadiri Gubernur Jatim Soekarwo dan pejabat terkait di bidang perekonomian.

Selain itu, hadir juga para direktur utama badan usaha milik daerah (BUMD) dan kepala perbankan daerah se-Indonesia.

"Mereka semua hadir, karena kebetulan dalam waktu yang bersamaan juga menggelar pertemuan di Surabaya ini," ujar Hadi.


11.54 | 0 komentar | Read More

Kantor IDI Medan Sepi Dokter

Written By Unknown on Rabu, 27 November 2013 | 11.53

Laporan Wartawan Tribun Medan/Array A Argus

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN -Meskipun di Rumah Sakit Umum Daerah H.Adam Malik, sejumlah dokter dikabarkan tengah melakukan aksi protes terhadap penahanan dr Hendry Simanjuntak bersama dr Dewa Ayu Sasiary Prawani. Namun hal itu tidak mempengaruhi sejumlah dokter lainnya. Di kantor Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Medan, yang berada di Jalan Ibus Raya No130 A, tak satupun dokter yang menampakkan tanda-tanda akan melakukan aksi.

Bahkan di kantor tersebut tampak sepi, dan hanya ada beberapa dokter yang tampak duduk, sambil bercengkrama. "Tidak ada aksi kok bang. Kami hanya aksi diam saja," kata salah seorang lelaki yang berada di kantor IDI Cabang Medan, Rabu (27/11/2013). Ia mengatakan, pihak IDI Cabang Medan hanya melakukan aksi diam saja.

Terpisah, beberapa rumah dakit swasta tidak menampakkan tanda-tanda adanya aksi. Seperti di Rumah Sakit Bunda Thamrin, dokter-dokter yang bertugas di sana tetap menjalankan aktivitasnya seperti biasa. Bahkan rumah sakit tetap beroperasi.

(CR-5/tribun-medan.com)


11.53 | 0 komentar | Read More

Prabowo: Hanya di Indonesia Orang Mau Mati Harus 'Nyogok'

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA -  Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengatakan kompleksnya permasalahan Indonesia. Prabowo pun mengaku korupsi di Indonesia sudah sangat akut.

Prabowo pun mengatakan hanya di Indonesia orang mau mati pun harus menyogok.

"Satu-satunya bangsa, orang mau tentara, kan teken untuk mati, orang mau mati harus nyogok. There's something wrong (ada yang salah)," ujar Prabowo saat menjadi pembicara dalam Serial Seminar Dewan Guru besar Universitas Indonesia (DGB UI) 'Indonesia Menjawab Tantangan Kepemimpinan Menuju Bangsa Pemenang, Jakarta, Rabu (27/11/2013).

Prabowo pun menyinggung masuk tentara orang tua harus menjual tanah dan sawahnya agar anaknya bisa masuk menjadi tamtama atau bintara.

"Jual sawah, supaya bisa diterima tamtama, bintara. Konon kabarnya masuk Akabri (Akmil) Rp 1 miliar. Mungkin itu di negara lain bukan di Indonesia. Banyak wartawan sih di sini," kata Prabowo.


11.53 | 0 komentar | Read More

Pasien di Puskesmas Dilayani Perawat

TRIBUN-MEDAN.com, BELITUNG -- Para pasien yang berobat di puskesmas hari
ini, Rabu (27/11/2013) dilayani perawat menyusul aksi solidaritas
dokter yang digelar IDI Cabang Belitung.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung Agus
Sulistiadi menyatakan, dirinya sudah melakukan pemantauan ke beberapa
puskesmas di Kabupaten Belitung, baik datang langsung maupun melalui
telepon. Dari hasil pemantauan yang dilakukan, memang dokter tidak
masuk sesuai dengan surat yang disampaikan IDI cabang Belitung.

"Jadi hari ini pasien puskesmas dilayani oleh perawat. Tapi kalau yang
tidak bisa ditangani perawat, kami minta untuk langsung dibawa ke
UGD," kata Agus kepada bangkapos.com, Rabu (27/11/2013).


11.53 | 0 komentar | Read More

Sutan Bantah Minta THR ke Rudi Rubiandini

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Sutan Bhatoegana memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait penyidikan kasus dugaan suap di Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas), Rabu (27/11/13).

Sutan tiba di KPK sekitar pukul 09.45. Sutan datang untuk dimintai keterangan terkait tersangka mantan kepala SKK Migas, Rudi Rubiandini.

Nama Sutan disebut-sebut di dalam dokumen berita acara pemeriksaan (BAP) Rudi Rubiandini.

Dalam BAP tersebut, Rudi mengatakan, bahwa Sutan sempat meminta Tunjangan Hari Raya (THR) kepada dirinya sekitar awal bulan puasa 2013 untuk anggota Komisi VII DPR.

"Enggak tau saya. Insya Allah ngga ada itu. Nanti ya penjelasannya disana," jawab Sutan saat ditanyai perihal BAP yang dikatakan Rudi Rubiandini.

Politikus Partai Demokrat ini sebelumnya sudah pernah membantah informasi tekait kalau ia menerima THR dari Rudi Rubiandini.

Ia menegaskan pertemuannya Rudi Rubiandini tersangka dari kasus SKK Migas itu hanya sebatas tugas saja.


11.53 | 0 komentar | Read More

Ratusan Dokter Lakukan Demontrasi

Laporan Wartawan Tribun Medan/Jefri Susetio

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Ratusan dokter yang bekerja di beberapa rumah sakit melakukan demontrasi tepat di RSUP Adam Malik, Rabu (27/11/2013), siang. Satu persatu para dokter yang bernaung di IDI tersebut berorasi yang mengatakan stop diskriminasi dokter.

Seorang dokter berkulit putih dalam orasinya mengatakan tolak kriminalisasi dokter bebaskan dr Ayu, dr Hendri Simanjuntak, dr Hendi. Tidak hanya itu, ia mengatakan mereka bertiga adalah dokter pertama yang melakukan kriminalisasi hingga di penjara.

Bahkan lanjut dia, jangan pikir kalian para dokter tidak akan mendapat hal tersebut, hingga saat ini, kata dia, para dokter terus dikebiri, padahal kami para dokter yang sangat dengan kemanusiaan. Kalau tidak ada penghargaan para dokter mari kita lanjutkan libur cuti bersama.

(cr6/tribun-medan.com)


11.53 | 0 komentar | Read More

Sering Mengalami Iritasi Kulit? Perhatikan Bahan Pakaian Anda

Written By Unknown on Selasa, 26 November 2013 | 11.54

TRIBUN-MEDAN.com - Apakah kulit Anda pernah atau sering mengalami iritasi? Penyebabnya (iritan) bisa bermacam. Pakaian yang Anda pakai adalah salah satunya.  

Dalam pemaparannya di peluncuran Molto Ultra Pure belum lama ini , dr.Gloria Novelita, SpKK, mengatakan  iritasi akibat pakaian atau "textile rash" bisa dipicu karena bahan pakaian yang kasar.   

"Pakaian dengan permukaan kasar bergesekan (friksi) langsung dengan kulit. Akibatnya Kulit memerah lalu disertai rasa gatal," ujar dokter yang berpraktik di klinik kecantikan BeYouTiful.

Beberap jenis bahan pencetus iritasi kulit antara lain wol, nilon dan poliester, atau jenis bahan sintetik lainnya.

Area tubuh yang biasa mengalami friksi biasanya leher, lengan bawah, siku, pinggang, paha bagian dalam, dan lutut.

Mengutip data American Academy of Dermatology, Gloria juga menuturkan pakaian menjadi salah satu iritan pada 10-20 persen anak dan 1-3 persen dewasa.  "Ini karena kulit anak kecil belum sempurna," ujarnya.

Selain bahan, iritasi juga bisa disebabkan oleh gesekan kulit dengan karet, label pakaian, kancing, bahan pewarna, mental serta bahan aditif lainnya.


11.54 | 0 komentar | Read More

Pertamina Ungkap Praktik Pertambangan Minyak Ilegal

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - PT Pertamina EP tengah berupaya membongkar kegiatan pencurian minyak dan pencemaran lingkungan di areal Perlak – Aceh, dan ex daerah operasi POG (Pacific oil & Gas). Humas Manager PT Pertamina EP Agus Amperianto menilai para penambang ilegal nekat dan merusak iklim perminyakan.

"Aktifitas para penambang minyak illegal sudah semakin meresahkan dan sangat merusak lingkungan, mereka mengambil minyak dengan mengabaikan aspek HSSE," ujar Agus, Selasa (26/11/2013).

Para penambangan liar tersebut, imbuh Agus,  telah melanggar Peraturan Menteri ESDM Nomor 1 Tahun 2008 tentang pengelolaan Sumur Tua. Karena itu Agus meminta dari pihak keadilan mendukung pembongkaran minyak yang dilakukan Pertamina EP.

"Kami berharap dukungan penuh dari pemerintah pusat dan daerah untuk bersama-sama menegakkan aturan perundangan yang berlaku agar tidak ada lagi kejadian yang tidak diinginkan" ujar Agus

Sebelumnya diberitakan, Pertamina EP mengalirkan minyak dari Sumur Benggala untuk provinsi Sumatera Utara. Saat ini Benggala-01 sudah memasok sekitar 2,6 MMSCFD untuk PGN menggunakan jalur PJBG eksisting.

Kemampuan pasok gas Benggala-01 secara kontinyu adalah berkisar antara 4,5 – 5 MMSCFD, sehingga sisanya dari 2,6 MMSCFD itu, akan dijajaki untuk didistribusikan ke PLN untuk membantu permasalahan listrik diSumatera Utara.


11.54 | 0 komentar | Read More

Bereskan Masalah di Rumah dengan Cuka

TRIBUN-MEDAN.com- Ternyata, selain dapat digunakan sebagai penambah rasa asam atau pun penghilang bau amis, cuka juga dapat digunakan untuk mengatasi 7 masalah di rumah. Apa saja? Berikut ulasannya.

1. Shower mampet
Kepala shower  yang mampet dapat terjadi karena air mengandung besi atau tanah dan pasir halus. Jika ini yang terjadi di kamar mandi Anda, segera siapkan 1 liter air panas. Tuangkan 1 cangkir cuka makan ke dalamnya, lalu aduk. Rendam kepala shower  dalam larutan air cuka tadi selama 10 menit. Angkat dan bilas dengan air bersih.

2. Blender kotor
Noda makanan yang tertinggal di gelas blender terkadang sulit dibersihkan. Coba tuangkan air hangat yang dicampur dengan sabun cuci piring, serta dua sendok makan cuka. Nyalakan blender sekitar 30 detik. Buang air di gelas blender, kemudian bilas dengan air hangat dan keringkan.

3. Lantai kusam
Lantai keramik berusia di atas lima tahun umumnya terlihat kusam dan kotor. Untuk mengatasinya, tuangkan suka makan ke atas lantai keramik. Diamkan selama 5 menit. Setelah itu, bersihkan dengan kain pel hingga lantai kering, bersih dan mengkilap. Lalu pel lagi menggunakan air untuk menghilangkan bau cuka.

4. Karat logam
Perkakas atau perabot dari logam yang berkarat dapat dihilangkan dengan satu sendok makan cuka dicampur satu sendok teh garam. Gosokkan campuran itu ke bagian yang berkarat hingga karatnya hilang. Bilas dengan air, lalu keringkan.

5. Guci pecah
Selain membersihkan, cuka juga dapat menjadi perekat guci keramik yang pecah. Caranya, ambil satu bungkus agar-agar, campur dengan tiga sendok cuka makan, dan aduk hingga mengental seperti pasta. Gunakan adonan ini sebagai lem untuk merekatkan kembali pecahan-pecahan guci.

Setelah semua pecahan terangkai seperti semula, jemur guci di bawah sinar matahari hingga campuran agar-agar dan cuka tadi mengering.

6. Sisa minyak
Sisa-sisa minyak di alat masak memang sangat menyebalkan. Anda dapat menghilangkannya dengan cara mencampur 2 sendok makan cuka dengan 2 liter air. Celupkan panci yang berminyak tadi ke dalamnya. Minyak membandel pun akan hilang dan panci menjadi bersih kembali.

7. Kerak botol
Botol-botol bekas minuman kerap kali meninggalkan kerak yang membuat tampilan botol menjadi kusam dan tak sedap dipandang mata. Untuk membuatnya bersih kembali, masukkan air sabun ke dalam botol bersamaan dengan satu sendok makan abu gosok dan satu sendok makan cuka.

Biarkan selama satu menit, kemudian kocok-kocok dan sikat bagian dalam botol yang berkerak tadi. Bilas dengan air bersih dan perhatikan perbedaannya.

Selamat mencoba!


11.54 | 0 komentar | Read More

Hujan Deras Guyur Jakarta, Awas Macet!

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Langit Jakarta sejak pagi hingga siang ini, Selasa (26/11/2013), terlihat mendung cukup tebal. Hujan deras pun mengguyur tak lama kemudian

Pantauan Tribunnews.com, sekitar pukul 10.00 WIB di kawasan Senayan Jakarta sejauh mata memandang langit Jakarta dikelilingi mendung awan tebal.

Demikian pula angin berhembus lebih kencang dari biasanya.

Sementara itu berdasarkan laporan dari situs TMC Polda Metro Jaya beberapa kawasan di Jakarta sudah diguyur hujan lebat. Seperti misalnya di Semanggi, Pulogadung dan Manggarai.

Bahkan di Manggarai hujan lebat yang turun mengakibatkan arus lalu lintas macet total. Pengemudi diminta berhati-hati saat berkendara.


11.54 | 0 komentar | Read More

Polda Jatim Musnahkan Sabu 2 Kg dan Ganja 10 Kg

TRIBUN-MEDAN.com,SURABAYA -  Direktorat Narkoba Polda Jatim memusnahkan barang bukti narkoba sabu-sabu sebanyak 2,4 kilogram dan ganja sebanyak 10 kilogram, Selasa (26/11/2013).

Narkoba sebanyak itu disita polisi dari tiga orang tersangka. Yakni tersangka Sujarwo dengan barang bukti sabu sebanyak 1,037 kilogram, dari tersangka Yang Liu juga sabu 1,05 kilogram, dan dari tersangka Muhammad Fakih sebanyak 10 kilogram ganja.

"Jadi, totalnya ada 2,042 kilogram sabu-sabu, dan 10 kilogram ganja yang dimusnahkan hari ini," kata Direktur Reskoba Polda Jatim Kombes Pol Andi Loedianto, Selasa pagi.

Namun, tidak semua barang bukti tersebut dimusnahkan. Ada yang disisihkan untuk kepentingan laboratorium forensik (Labfor) dan persidangan.

Sabu yang disisihkan sebanyak 10 gram dan ganja seberat 50 gram.

Acara pemusnahan barang bukti ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Bea Cukai, BPOM, Kejaksaan Tinggi, Pengadilan, sejumlah pejabat di Polda Jatim.


11.54 | 0 komentar | Read More

Suhardi Kader Muda di Elite Polri

Written By Unknown on Senin, 25 November 2013 | 11.53

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Indonesia Police Watch (IPW) memberikan apresiasi kepada Kapolri Jenderal Sutarman yang sudah mengangkat Irjen Suhardi Alius sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) yang baru. Sebab, Sutarman berani melakukan sebuah terobosan dengan menampilkan kader muda di jajaran elit Polri untuk memimpin Bareskrim agar lebih dinamis.

Demikian disampaikan Ketua Presidium IPW, Neta S Pane, dalam siaran pers, Senin (25/11/2013).

Menurut Neta, terpilihnya Suhardi memang mengejutkan banyak pihak, meski sesungguhnya ia masuk dalam bursa bakal calon Kabareskrim bersama-sama seniornya.

Dalam bursa bakal calon tersebut, Suhardi tergolong yang paling muda. Suhardi yang lulusan Akpol angkatan 1985 berhasil melewati bakal calon lainnya yang dari Akpol 1980 sampai 1984. "Artinya, Suhardi berhasil melewati lima angkatan di atasnya," ujar Neta.

Bagi IPW, terpilihnya Suhardi sebagai Kabareskrim memang luar biasa. Namun, hal ini sebanding dengan rekam jejak dan kinerja Suhardi selama ini.

"Saat menjadi Wakapolda Metro Jaya, Suhardi lebih banyak terlihat di lapangan. Aksi-aksi demonstrasi yang banyak terjadi saat itu di Jakarta, berhasil diatasi Suhardi dengan elegan, termasuk aksi demo menentang kenaikan harga BBM di DPR maupun aksi demonstran yang membakar mobil polisi di depan kantor YLBHI Jakarta," tuturnya.

"Begitu juga saat menjadi Kapolda Jabar, Suhardi dengan cepat turun ke lapangan untuk mengendalikan konflik antar anggota Polri dengan TNI di Karawang," imbuhnya.

Dalam pandangan Neta, dipilihnya Suhardi tak terlepas dari janji-janji yang disampaikan Sutarman selaku calon Kapolri dalam uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) di DPR.

Saat itu, Sutarman berjanji akan menuntaskan kasus-kasus pokok, kejahatan umum, kejahatan internasional, dan korupsi. Dalam hal ini, Suhardi pernah menjadi Direktur V Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Bareskrim Polri dan menjadi Direskrimum Polda Metro Jaya.

Selain itu, Sutarman berjanji mempercepat birokrasi Polri yang bebas KKN, handal, dan melalui sistem perekrutan dan karir yang transparan, profesional, akuntabel dan humanis. "Sepertinya, janji ini akan dimaksimalkan Sutarman, setidaknya melalui ditampilkannya kader muda Suhardi Alius memimpin Bareskrim," tukasnya.
vAbdul Qodir


11.53 | 0 komentar | Read More

Rihanna Dianugerahi Icon Award Pertama

TRIBUN-MEDAN.com - Rihanna mendapatkan kehormatan untuk menerima anugerah Icon Award yang pertama dalam ajang American Music Awards 2013 yang digelar di Nokia Teathre, Los Angeles, Minggu (24/11/2013).

Penghargaan tersebut secara khusus diberikan oleh sang ibu Monica Braithwaite.

"Ibu sangat bangga. Ibu tahu kariermu tak selalu berjalan mulus. Namun kamu tetap kuat, fokus dan rendah hati," ujar sang ibu kepada Rihanna di atas panggung.

Mentornya, Jay Z, juga memberikan pesan khusus lewat tayangan video.

Sebelum menerima penghargaan, Rihanna menyanyikan salah satu tembang populernya, "Diamond", dengan diiringi orkestra format lengkap.

"Aku tidak percaya di umurku yang baru 25 tahun ini, aku bisa mendapatkan icon award," ujar Rihanna yang mengenakan gaun hitam lurus tak berlengan dengan aksen kelapak satin ruffle dan kalung mutiara.

Kepada Billboard.com, Produser AMA Larry Klein mengatakan Rihanna pantas dianugerahi Icon Award karena karyanya yang kerap mendulang kesuksesan secara global.  

Dalam kariernya, pelantun "Stay" ini menjadi penyanyi dengan penjualan single digital terbaik sepanjang masa. Enam buah piala Grammy dan tujuh buah piala AMA sudah dikoleksi mantan kekasih Chris Brown ini. Ia juga menjadi penyanyi pertama yang mendapatkan sertifikasi dari Vevo karena video klipnya telah ditonton lebih dari 100 juta kali.


11.53 | 0 komentar | Read More

Marzuki Ali Bahas Nasib Guru di Makassar

TRIBUN-MEDAN.com, MAKASSAR - Calon Presiden Peserta Konvensi Partai Demokrat, Marzuki Alie safari di Makassar.

Atas nama Ketua DPR RI, Wakil Ketua Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat ini, berdialog dengan sejumlah pihak termasuk guru, di Hotel Sahid Jaya, Makassar, Senin (25/11/2013). Marzuki membahas nasib guru dan bertepatan dengan Hari Guru yang jatuh pada hari ini.

Pada Hari Guru, peningkatan kesejahteraan masih menjadi persoalan. Marzuki punya usul agar kesejahteraan guru dapat diperhatikan.

"Seharusnya diambil alih pemerintah pusat," kata Marzuki dalam dialognya.

Marzuki berdialog dengan didampingi Ketua Bidang DPP Partai Demokrat, Achmad Reza Ali dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD Partai Demokrat Sulsel, Andi Januar Jaury Dharwis.


11.53 | 0 komentar | Read More

Anak Pejabat Ditembak Perampok di Pasar Rebo

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Reza Suhendar (18) tak bisa menutupi rasa sakit yang dialaminya. Sesekali dahi pemuda ini mengernyit dan hidungnya tampak menghirup udara dalam-dalam, lalu menghembuskannya secara perlahan melalui mulut.

Kedua tangannya juga tampak memegangi perban putih yang menutup betis kanannya. Sementara kuku-kuku di jari kaki kanannya terlihat dipenuhi darah yang sudah mengering.

Reza merupakan salah satu korban penembakan yang dilakukan oleh orang yang tak dikenal saat di atas motor pada Sabtu (23/11/2013) malam. Selain Reza, korban lainnya adalah Topik Akbar (18) yang juga teman main Reza. Saat ditemui di Mapolsek Pasar Rebo, Minggu (24/11/2013) kemarin.

Reza banyak cerita mengenai pengalaman pahitnya tersebut. Maksud hati membeli sparepart motor di Jalan Akses Universitas Indonesia (UI), Cimanggis, Depok, Jawa Barat, keduanya malah menjadi korban penembakan. Reza menuturkan, peristiwa nahas itu berawal saat keduanya melaju dengan motor Honda CS One bernopol B 6597 VEV di Jalan Raya Bogor KM 29, Cimanggis, Depok, Jawa Barat atau seberang pom bensin bernomor 34.16924.

Saat di perjalanan, Reza yang kala itu duduk di bangku belakang sembari bermain ponsel, sempat terkejut saat kerah jaketnya ditarik oleh pengendara motor di belakangnya.

"Saat dia (pelaku) menarik kerah jaket, kedua kaki saya langsung memijakkan foot step (pijakan kaki-Red) dengan kuat. Lalu tubuh saya yang sempat ketarik ke belakang saya hentakan kembali ke depan," ujar Reza.
Merasa ada yang tidak beres, Reza pun berteriak ke Topik Akbar untuk meningkatkan laju kecepatan motor yang dikendarainya.

"Saat jaket saya ditarik kurang lebih kecepatan laju motor 50-60 km/jam. Untungnya saat ditarik tubuh saya tak terjatuh," kata Reza.

Saat Topik mendadak meningkatkan kecepatan motornya, secara bersamaan terdengar bunyi letusan sebanyak satu kali. Rupanya, saat keduanya hendak melarikan diri dari jeratan pejahat, pelaku yang diduga berjumlah dua orang langsung melepaskan timah panas. Timah panas yang dikeluarkan pelaku itu rupanya menembus betis kanan Reza, yang kemudian bersarang di betis kanan Topik.

Saking paniknya, kedua korban tak merasa ada proyektil yang melukai betis kanannya dalam pelariannya tersebut. Namun, ditengah pelariannya, tiba-tiba laju motor yang dikendarai Topik melambat dan tubuhnya saat itu mulai melemas.

"Awalnya pas di Jalan Raya Bogor KM 29, saya tak merasakan apa-apa. Tapi 300 meter dari lokasi atau tepatnya di Jalan Akses UI, saya merasakan sakit di betis kanan," kata Reza.

"Saat dicek, tahu-tahu betis saya dan Topik sudah dilumuri darah, hingga akhirnya kita hampir jatuh karena Topik nggak bisa menahan sakitnya," kata Reza lagi.

Beruntung, warga sekitar yang melihatnya langsung membawa korban ke RS Bhayangkara Brimob. Setelah beberapa jam kemudian, korban akhirnya dirujuk ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk mendapatkan perawatan intensif.

Dalam peristiwa nahas itu, Reza yang berada di bangku belakang tak bisa mengenali wajah pelaku. Sebab, kedua pelaku mengenakan jaket hitam, helm dan celana panjang.

"Saya nggak tahu pelakunya siapa dan naik motor jenis apa. Karena kejadiannya sangat cepat dan lokasi kejadian juga gelap," katanya.

Anak Pejabat Reza Suhendar (18) merupakan anak terakhir dari empat bersaudara dari pasangan Syamsul Kamar dan Rohana Hutabarat. Ayahnya itu menjabat sebagai Kepala Seksi Penyidik Bea dan Cukai di Tanjung Balai Karimun, Batam.

Sedangkan ibunya, menjabat sebagai staf pemeriksa dokumen di Bea dan Cukai di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur. Rohana Hutabarat yang ditemui di Mapolsek Pasar Rebo membantah penembakan terhadap putranya itu berkaitan dengan pekerjaan suami dan ia tekuni. Menurut wanita asal Medan, Sumatera Utara itu peristiwa buruk yang menimpa putranya adalah percobaan perampokan.

"Saya yakin kejadian ini tak ada sangkut paut dengan pekerjaan saya dan suami di kantor. Melainkan, murni percobaan perampokan," ujar Rohana.

Meski demikian, Rohana menjelaskan, dari kejadian itu barang berharga milik korban tak ada yang hilang termasuk motor yang ditumpangi keduanya. Motor yang saat itu dinaiki keduanya, kata Rohana, adalah milik kekasih kakaknya Reza.

"Motor Reza kan lagi diperbaiki di bengkel, jadi dia pinjam motor pacar kakaknya untuk beli spare part di dekat UI," ucap Rohana.

Sementara Topik Akbar, merupakan teman main Reza di rumah. Keduanya tinggal di Jalan Rahayu RT 10/03 Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur. Rumah Reza dengan Topik bersebelahan.
Meski begitu, perbedaan rumah mereka cukup mencolok, rumah yang dihuni Reza cukup besar dan berlantai dua. Sedangkan rumah Topik berlantai satu saja tanpa memiliki pagar.

Saat mendatangi rumah Topik, rumahnya terlihat kosong. Menurut warga sekitar, keluarganya tengah menjenguk Topik yang saat ini terkulai di RS Kramat Jati. Ayah Topik merupakan Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat.

Topik merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Ayahnya sudah meninggal sejak Topik masih kecil. Sedangkan, ibunya merupakan ibu rumah tangga yang membuka usaha sebagai penjual kue di rumahnya.
Terpisah, Kompol Didik Haryadi Kapolsektro Pasar Rebo mengatakan pihaknya masih mendalami kasus penembakan tersebut. Namun, Didik menduga motif kejahatan itu adalah perampokan.

"Dari pemeriksaan, diduga ini adalah percobaan perampokan. Meski begitu, kami masih dalami laporan ini," jelas Didik.

Mengenai pistol yang digunakan pelaku, Didik belum mengetahui apakah senjata rakitan atau organik. Didik mengungkapkan, sebetulnya aksi kejahatan itu sudah masuk wilayah Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Namun, lantaran korban melaporkan peristiwa tersebut ke Polsektro Pasar Rebo, maka pihaknya menindaklanjuti laporan tersebut.

"Nanti laporan ini akan kita limpahkan ke Polsek Cimanggis," katanya.

Sementara itu pengamatan di lokasi kejadian, Minggu (24/11/2013) sore menunjukkan tak ada lampu penerangan jalan umum di lokasi tersebut. Sore itu, suasana di lokasi kejadian tampak ramai kendaraan yang berlalu lalang.

Di lokasi yang masuk wilayah Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat ini terlihat tak ada permukiman, melainkan pabrik-pabrik. Sehingga ketika menelusuri lokasi kejadian tersebut, tak ada warga yang mengetahuinya.


11.53 | 0 komentar | Read More

Angie Bingung Pilih Orangtua atau Yusuf Mansyur

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Kondisi psikologis Angelina Patricia Pingkan Sondakh alias Angelina Sondakh (Angie) drop pascakeluarnya putusan Mahkamah Agung (MA) yang memperberat hukuman jadi 12 tahun.

"Iya kondisi Angie sangat drop menerima keputusan hakim MA itu," kata Teuku Nasrullah, pengacara Angie, Minggu (24/11/2013) malam.

Terakhir kali Nasrullah menjenguk Angie, Kamis (21/11/2013). Kondisi Angie sangat memprihatinkan karena putusan hakim MA itu membuat Angie makin lama lagi untuk bisa bermain-main dengan ketiga anaknya.

Artinya, harapan untuk berkumpul dan mendidik ketiga anaknya makin jauh. Padahal, dia tidak begitu yakin dan percaya kalau anak-anaknya dibesarkan oleh pengasuh.   

Menurut Nasrullah, Angie kebingungan sebab jika memindahkan anak-anaknya ke Manado bergabung dengan kedua orangtuanya, terlalu jauh. Jika opsi itu diambil, maka konsekuensinya Angie tidak bisa sering bertemu dengan anak-anaknya karena jaraknya jauh. Belum lagi kedua orangtua Angie sudah terlalu tua untuk mengurus anak.

Sebenarnya sempat ada pilihan kedua, yakni menitipkan ke pengelola pesantren modern, Ustaz Yusuf Mansyur, apalagi Ustaz Yusuf pernah menawarinya agar anak-anak Angie masuk ke pesantrennya.

"Yusuf Mansyur sudah saya bawa ke rutan dan bertemu Angie," kata Nasrullah.


11.53 | 0 komentar | Read More

Di Bandung, Biaya Menyapu Jalan Rp 25 Miliar, "Tipping Fee" Rp 13 Miliar

Written By Unknown on Minggu, 24 November 2013 | 11.53

TRIBUN-MEDAN.com, BANDUNG - Perusahaan Daerah Kebersihan Kota Bandung, selama 2013 diperkirakan meraup Rp 20 miliar dari pendapatan jasa. Jumlah ini tidak lebih banyak dibanding subsidi dari Pemerintah Kota Bandungsebesar Rp 65 miliar.

"Pendapatan PD Kebersihan ada kenaikan karena ada penyesuaian tarif sejak bulan Mei. Pendapatan tahun lalu sebesar 15 miliar," kata Direktur Utama PD Kebersihan Kota Bandung, Cece Iskandar, Sabtu (23/11/2013).

Cece mengatakan, subsidi dari Pemkot Bandung digunakan untuk pelayanan publik. Hanya saja, penyebutannya di mata anggaran sebagai bantuan subsidi.

"Kan ada pekerjaan-pekerjaan yang merupakan kewajiban Pemerintah Kota Bandung yang sifatnya pelayanan umum, misalnya untuk penyapuan jalan, sarana umum, dan kegiatan lainnya. Misalnya ada demo, pilkada, upacara dan sebagainya, itu yang membersihkan kami dan tidak ada yang membayar," ujar Cece.

Cece mengatakan, dari subsidi Pemkot Bandung ada juga untuk operasional PD Kebersihan. Pengeluaran PD Kebersihan, di antaranya digunakan penyapuan, pengumpulan sampah, pengangkutan hingga pembayaran tipping fee ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

"Di dalamnya juga termasuk gaji, pemeliharaan kendaraan dan sebagainya. Kalau dilihat dari penggunaannya, itu bukan subsidi semuanya. Itu juga membayar biaya pelayanan publik," ujar Cece.

Cece mengatakan, biaya penyapuan jalan bisa mencapai Rp 25 miliar dalam setahun. Biaya lainnya tipping fee Rp 13 miliar dan biaya pengangkutan Rp 34 miliar.

Menurut Cece, dalam sehari Kota Bandung memproduksi 1.100 ton sampah. Volume sampah di Kota Bandung bisa meningkat sejalan dengan pertumbuhan penduduk dan tingkat ekonomi warga. "Hasil penelitian ITB, per orang memproduksi sampah 0,6 kilogram per hari. Hitungan kami berdasarkan itu," ujar Cece. (bb)


11.53 | 0 komentar | Read More

Indonesia Rayakan 47 Tahun Penayangan Star Trek

TRIBUN-MEDAN.com - Komunitas Star Trek Indonesia merayakan 47 tahun film-film Star Trek ditayangkan. Star Trek untuk kali pertama diputar di layar kaca pada 8 September 1966 dan hingga tahun ini film-film itu masih diproduksi. Berbagai acara seru pun digelar di @atamerica, Pacific Place Jakarta, Sabtu (23/11/2013).

Rangkaian acara tersebut diawali dengan pemotongan kue oleh para "admin" atau pengurus Komunitas Star Trek Indonesia atau Indo Star Trek, yakni Hilmy Hasanuddin, Emil, Ismanto Hadi, Bowo Trahutomo, dan  Erianto Rachman. Lantas, ada penyematan pin untuk empat anggota komunitas yang naik pangkat menjadi kapten, yakni ketika mereka memasuki usia 40 tahun. Itu semacam tradisi yang dilakukan Indo Star Trek.

"Pokoknya acaranya seru sampai malam. Ini kali pertama kami menggelar acara untuk publik. Siapa saja, pecinta Star Trek, boleh datang dan bergembira bersama kami," kata  Wida, yang juga baru naik pangkat menjadi kapten.

Ada pula suguhan orkestra yang memainkan musik film-film Star Trek, diskusi film, foto bareng cosplayer, dan pembagian door prize. Selain itu, para pengunjung bisa mengikuti Starship Bridge Simulation, games jaringan dengan lima komputer. Seseorang yang berperan sebagai kapten pesawat antariksa bisa menjadi kapten kapal penjelajah Star Trek. Para pengunjung bisa ikut bermain bersama dan memilih menjadi kapten atau kru teknis, komunikasi, taktis atau sains.

Celeste Chamber Orchestra dengan konduktor "Komander" Adi Nugroho menyajikan musik dari The Original Series hingga Into The Darkness. Soundtrack The Animated Series, yang aslinya diaransemen oleh Yvette Blais and Jeff Michael, diubah oleh Adi, yang juga anggota komunitas. Begitu pula musik karya Jerry Goldsmith dalam The Next Generation dan karya Dennis McCarthy dalam Deep Space Nine. Setelah itu, soundtrack Voyager, Enterprise, The Future Begins, dan Into Darkness juga disuguhkan.

Permainan gitar solo dari Yoel, personel band 7YL yang juga anggota komunitas tersebut, mengajak para pengunjung @atamerica untuk masuk ke alam Star Trek. Yoel sendiri bingung ketika ditanya film mana yang paling berkesan baginya, karena semua film mengesankan.

Denis Rajic, Office Management Specialist, Political Section Kedutaan Besar AS di Jakarta, mengungkapkan bahwa ia juga penggemar Star Trek. Menurutnya, banyak pesan moral yang terkandung dalam Star Trek. Antara lain, soal kebebasan untuk berbicara dan menyatakan keinginan, lepas dari rasa takut, dan kemanusiaan yang berarti kebersamaan.

"Dalam film Undiscovered Country, misalnya, kita bersama-sama membangun masa depan," tuturnya.

Ketua Indo Star Trek, Hilmy Hasanuddin, mengatakan bahwa Star Trek merupakan simbol yang menggambarkan bahwa manusia biasa bisa mengeksplorasi sains dan teknologi. "Sama dengan banyak orang suka Batman dan Superman sejak kecil, saya juga suka Star Trek sejak kecil. Luar biasa, bisa ngejar sains dan teknologi, luar angkasa hingga 200 tahun ke depan," paparnya.

Acara itu dilanjutkan dengan pementasan teater, menirukan salah satu adegan dalam Voyager. Ada Borg, Worf, Chokotay, dan Kapten Janeway. Borg bisa dilumpuhkan dengan bantuan Worf dari Klingon.

"Bagi saya yang suka fiksi ilmiah ini, Star Trek itu wow. Kebudayaan, teknologi, bahasa, sosial, pesan-pesan moral, aksi, komedi, ada semua di film ini," kata Anggara, yang biasa menjadi cosplayer Worf.

Acara demi acara membawa para pengunjung makin masuk ke jagat semesta, ruang angkasa, galaksi, ruang yang luas di atas sana. (*)


11.53 | 0 komentar | Read More

Ani: Selamat Ultah Ibas, Dijauhkan Fitnah Dunia dan Akhirat

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, putera Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tengah berbahagia. Pasalnya, hari ini, Minggu (24/11/2013), Ibas berulang tahun yang ke-33, sekaligus tepat dua tahun ulang tahun pernikahannya dengan Siti Ruby Aliya Rajasa.

Ibu negara Ani Yudhoyono dalam akun Instagram-nya @aniyudhoyono menggunggah foto Ibas waktu kecil. Dalam komentarnya, Ani berdoa putera bungsunya itu dijauhkan dari fitnah.

"Selamat Ulang Tahun Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), 24 November 1980. Semoga sehat, dan sukses dalam mengarungi kehidupan. Selalu dilindungi oleh Allah, dijauhkan dari segala bencana, dijauhkan dari segala fitnah dunia dan akhirat," tulis Ani Yudhoyono.

Para follower Ani lalu mengucapkan selamat kepada Sekjen DPP Partai Demokrat itu. "Selamat Ulang tahun Mas Ibas... Semoga usianya semakin Berkah... Aamiin :)," tulis @nurhidayahbudiharja.

"Met ultah ya mas Ibas, wish you all the best, Amin," tulis pengguna Instagram lainnya @Santhy252.

Selain mengucapkan selamat, ada pula yang mengomentari wajah Ibas ketika kecil yang dianggap mirip dengan Airlangga Satriadhi Yudhoyono, putra Ibas. "Kiraain airlangga..mirippp bu..," tulis @thericiapuspita.

Ani Yudhoyono juga menggunggah foto resepsi pernikahan Ibas dengan Aliyah. Keluarga SBY dengan keluarga Hatta Rajasa kompak mengenakan pakaian adat Jawa berwarna merah.

"Selamat Ulang Tahun Perkawinan Ibas dan Aliya, 24 November 2011-2013. Bahagialah selalu bersama putera tercinta, Airlangga," tulis Ani disusul ucapan selamat dari para pengguna Instagram lain. (*)


11.53 | 0 komentar | Read More

Debu Vulkanik Belum Mengancam Arus Penerbangan

Laporan Wartawan Tribun Medan/Array A Argus

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Debu vulkanik yang berasal dari letupan Gunung Sinabung terhitung sejak, Sabtu (23/11/2013) sekitar pukul 21.30 WIB terbawa angin hingga menyebar ke Kota Medan dan sekitarnya.

Alhasil, banyak pemukiman penduduk diterjang debu yang bentuknya hampir seperti serbuk semen. Bahkan pascaletupan Gunung Sinabung, Kota Medan hampir secara menyeluruh ditutupi debu. Aktivitas penduduk pun terganggu. Terlebih bagi mereka para pengendara sepeda motor yang kerap beraktivitas di jalanan.

Kendati demikian, debu tebal erupsi itu belum dianggap menganggu arus penerbangan di Bandara Kuala Namu. Hal itu diungkapkan Humas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Medan, Hendra Suwarta.

"Kalau BMKG memang tidak masuk untuk mengurusi gunung apinya. Tapi lebih kepada memantau arah angin. Memang arah angin datang dari Barat Daya dan bertepatan dengan letak Gunung Sinabung. Sampai dengan hari ini belum dianggap mengganggu penerbangan,"kata Hendra ketika dihubungi www.tribun-medan.com, Minggu (24/11/2013).

Ia mengatakan debu belum dianggap mengganggu penerbangan karena dipengaruhi letak bandara yang cukup jauh dari inti kota. "Kemungkinan besar memang debu berasal dari sana (Gunung Sinabung,red). Apalagi informasi yang saya dapat dari anggota tadi malam, gunung meletus hingga lima kali. Tapi sampai hari ini belum mengganggu arus penerbangan. Karena bandara (Kuala Namu,red) letaknya kan tidak di Medan lagi,"ujarnya.

(CR-5/tribun-medan.com)


11.53 | 0 komentar | Read More

Diprediksi, Debu Hiasi Kota Medan Hingga Minggu Depan

Laporan Wartawan Tribun Medan/Array A Argus

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Humas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Medan, Hendra Suwarta membenarkan jika debu tebal yang menyelimuti hampir seluruh wilayah Kota Medan berasal dari erupsi Gunung Sinabung.

Hal itu, kata dia, karena angin datang dari arah Barat Daya, dimana bertepatan dengan letak Gunung Sinabung.

Hendra memprediksi, kemungkinan besar Kota Medan akan diselimuti debu selama kurang lebih satu minggu. Itupun tergantung datangnya arah angin. "Kalau dilihat dari arah angin, kemungkinan seminggu ke depan. Karena angin berpeluang besar bertiup dari arah Barat Daya,"kata Hendra kepada www.tribun-medan.com, Minggu (24/11/2013).

Mengenai dampak debu bagi kesehatan dan pertumbuhan tanaman, Hendra mengaku tidak bisa memberikan penjelasan. "Ya, memang sama dengan debu biasanya, berbahaya dari sisi kesehatan. Tapi silahkan tanya langsung kepada pihak Dinkes. Kalau tanaman, mungkin yang lebih faham itu pihak Dinas Pertanian,"katanya.

Hendra mengharapkan kepada masyarakat agar tetap menjaga kesehatan. Terlebih dengan kondisi saat sekarang ini. Ia mengimbau agar masyarakat mengenakan masker saat melakukan aktivitas.

(CR-5/tribun-medan.com)


11.53 | 0 komentar | Read More

Disepakati, Denda Maksimal Penyerobot Busway

Written By Unknown on Sabtu, 23 November 2013 | 11.53

TRIBUN-MEDAN.com, Jakarta - Kepolisian, kejaksaan, dan pengadilan telah menyepakati untuk segera mengenakan denda maksimal kepada penyerobot jalur transjakarta, pelanggar larangan parkir, dan pengendara yang melawan arus. Penerapannya dimulai pekan depan.

"Kami sudah sepakat akan menerapkan denda maksimal bagi pengendara yang menerobos busway atau jalur khusus untuk transjakarta," kata Kepala Subdirektorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Hendarsono, Jumat (22/11/2013) sore.

Polisi akan menilang setiap kendaraan yang menerobos jalur transjakarta yang dilengkapi separator. Dengan adanya separator, berarti jalur itu hanya boleh dilalui bus transjakarta.

Vonis denda maksimal akan dijatuhkan hakim dalam persidangan. "Nanti dalam surat tilang akan diberi tanda bahwa pelanggarannya di jalur transjakarta," kata Hendarsono.

Kesepakatan pemberlakuan denda maksimal dicapai setelah rapat di kantor Dinas Perhubungan DKI Jakarta, kemarin. Hadir dalam rapat itu aparat Polda Metro Jaya, Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, serta para hakim dan jaksa.

"Pada saat pemberlakuan denda maksimal, kami akan bertahan pada kesepakatan pemberlakuan denda maksimal," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono.

Untuk itu, Pemprov DKI Jakarta secara bertahap memaksimalkan ruang di lajur transjakarta. Pekan lalu, Pemprov DKI Jakarta sudah mengoperasikan 40 bus cadangan transjakarta di sejumlah koridor. Pekan depan, ada tambahan 10 unit angkutan perbatasan terintegrasi bus transjakarta (APTB) rute Bogor-Tanah Abang. Pertengahan sampai akhir Desember, bus transjakarta akan bertambah 310 unit. Bersamaan dengan itu, ada tambahan 340 bus sedang yang akan dioperasikan di lajur transjakarta.

Mulai denda tinggi Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, sejauh ini denda tinggi sudah mulai dijatuhkan pihak pengadilan.

"Kami menghargai hakim PN Jakarta Utara yang sudah berani mendenda pelanggar lalu lintas dengan denda Rp 300.000. Namun, masih banyak yang hanya mendenda Rp 60.000 sampai Rp 75.000," katanya.

Pasal 287 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan mengisyaratkan hukuman kurungan dua bulan atau denda maksimal Rp 500.000 bagi pelanggar atau dengan kendaraannya melanggar rambu atau marka jalan.

Kepala Subdit Keamanan dan Keselamatan Ditlantas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Irfan Satya mengatakan, Polda akan melibatkan masyarakat untuk penegakan hukum berlalu lintas. "Partisipasi masyarakat bersifat sukarela. Kami memanfaatkan potensi netizen. Nantinya, misalnya ada warga melihat pelanggaran kemudian memfoto dan memasangnya di situs yang bakal kami luncurkan, dari gambar itu polisi bisa melakukan penindakan," kata Irfan.

Menurut Irfan, tujuan pelibatan warga dalam penindakan hukum lalu lintas untuk membangun kepekaan dan kepedulian. Selain itu, juga untuk menumbuhkan efek malu bagi warga yang melanggar lalu lintas.

Namun, pengendara yang ditilang karena menerobos jalur transjakarta pun menyayangkan rencana pemerintah menerapkan denda maksimal. Rabbani (20) salah satunya. Dia mengaku sengaja menerobos jalur transjakarta untuk menghindari kemacetan di jalan umum. Saat ditilang, dia sedang melalui jalur transjakarta di depan LP Cipinang. Menurut Rabbani, semestinya penyebab kemacetan di jalan umum juga harus diatasi, seperti kebiasaan angkutan umum mengetem di pinggir jalan dan pedagang kaki lima yang masih memenuhi badan jalan. (RTS/RAY/MDN/NDY)


11.53 | 0 komentar | Read More

Anas Yakin 100 Persen Tak Ada Jejak Istrinya di Hambalang

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Ketua Presidium Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Anas Urbaningrum mengaku yakin istrinya Athiyyah Laila, tak terlibat kasus Hambalang.

Menurutnya Athiyyah memang pernah menjadi komisaris PT Dutasari Citralaras, namun sudah mengundurkan diri tahun 2009.

"Tidak ada 100 persen jejak Athiyyah di Hambalang, tidak usah 1.000 persen, 2.000 persen, langsung 100 persen saja," kata Anas setelah diskusi berjudul Penyadapan dan Intelijen Kita, kepada wartawan di kediamannya, Duren Sawit Jakarta Timur, Jumat (22/11/2013).

Anas sendiri yang sudah diberi gelar tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), atas kasus megaproyek pembangunan fasilitas olahraga tersebut menuturkan, bahwa tak ada relevansinya antara Athiyyah dengan Direktur Dutasati, Machfud Suroso.

"Biar Pak Machfud saja yang menjelaskan," ujarnya.

Untuk diketahui, dalam mengembangkan kasus ini, KPK sudah menggeledah rumah Athiyyah di Duren Sawit. Pertama, rumah di Jalan Teluk Semangka Blok C 9, Kav 1, Jalan Selat Makassar Perkav AL Blok C9 Nomor 22, Jalan Selat Makassar Blok C9, dan Teluk Langsa Raya C4 nomor 7 pada 12 November lalu.

Dalam penggeledahan itu, KPK menyita antara lain uang Rp 1 miliar, paspor atas nama Athiyyah, BlackBerry, dan buku tahlil bergambar wajah Anas. Pada pemeriksaan nanti, Athiyyah juga akan dimintai klarifikasi mengenai barang sitaan KPK.

Selain itu, Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenkumham juga telah mencegah Athiyyah ke luar negeri untuk enam bulan ke depan.


11.53 | 0 komentar | Read More

Orang Terkaya Indonesia Ini Makan Jarang Pakai Sendok

TRIBUN-MEDAN.com-NAMA Aksa Mahmud masuk dalam kategori orang terkaya Indonesia versi Majalah Forbes Tahun 2013. Aksa dinobatkan sebagai orang terkaya urutan ke-38 di Indonesia dengan nilai kekayaan mencapai 780 juta dolar AS atau sekitar Rp 8,9 triliun.

Aksa adalah pengusaha asal Sulawesi yang merintis bisnisnya dari bawah. Mantan Wakil Ketua MPR RI yang kini masih menjabat Anggota DPD RI Aksa Mahmud itu.
Jumlah kekayaan Aksa naik sekitar 70 juta dolar AS dalam setahun ini sebab tahun 2012 lalu Forbes mencatat jumlah kekayaannya masih mencapai 710 juta dolar AS.

Adik ipar Mantan Ketua Umum Golkar Jusuf Kalla (JK) ini dikenal sebagai pengusaha tenar dari Indonesia timur dibawah bendera perusahaan Bosowa Group dengan bisnis di berbagai bidang seperti semen melalui PT Semen Bosowa Maros dan PT Semen Bosowa Batam. Aksa juga menggarap bisnis transportasi, infrastruktur, properti, dan berbagai bidang bisnis lainnya.

Meskipun dikenal kaya raya namun keseharian Aksa Mahmud tergolong sederhana. Tribunnews.com kerap menemui Aksa hadir di acara-acara seminar ekonomi dan acara-acara partai politik namun kehadirannya tidak terlalu menonjol sebab kerap dia memilih duduk di kursi tengah atau kursi belakang.

Mirip dengan JK, bicara Aksa Mahmud juga kerap ceplas ceplos dan rasional. Pernah suatu hari Tribunnews.com, melihat Aksa Mahmud makan tanpa menggunakan sendok di sebuah rumah makan di Jakarta.
"Lebih enak makan pakai tangan langsung," kata Aksa.

Informasi yang diperoleh Tribunnews.com dari orang-orang dekatnya memang Aksa lebih suka makan tidak pakai sendok apalagi pakai sumpit.

Demikian pula untuk urusan tekhnologi Aksa dikenal tidak peduli dengan model telepon seluler. Meskipun memiliki uang yang banyak namun Aksa termasuk jadul dalam urusan telepon seluler.

Tahun lalu ketika banyak warga Indonesia kecanduan dengan Blackberry, Tribunnews.com masih melihat Aksa menggunakan telepon seluler Nokia yang mungkin sudah hilang di pasaran. Aksa beralasan yang penting fungsi handphone bisa digunakan untuk berkomunikasi jarak.


11.53 | 0 komentar | Read More

Fadly Padi Belajar Dari Kepiawaian Maher Zain Ciptakan Lagu Islami

TRIBUNMEDAN.com, JAKARTA - Vokalis grup band Padi, Fadly, menganggap Maher Zain istimewa. Banyak hal yang harus dipelajarinya dari Maher, termasuk kepiawaiannya menciptakan lagu.

Hal tersebut dituturkan Fadly sesaat setelah menyanyikan lagu 'Rindu Rasul', membuka acara konser amal Maher Zain di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat pada Jumat (22/11/2013).

"Menurut saya, Maher adalah salah satu orang yang mendapatkan hidayah dari Allah. Itu yang membuatnya istimewa," tutur Fadly.

Menurut Fadly, Maher adalah musisi yang sangat apik dalam mencipta lagu. Terutama dalam menciptakan lirik-lirik lagu Islami.

"Saya harus belajar dari Maher dalam membuat lagu Islami yang tidak hanya enak didengar, namun juga memiliki pesan agama yang dalam," ujarnya.


11.53 | 0 komentar | Read More

TNI AU Tarik 5 Pesawat Tempur F-16 dari Australia

TRIBUN-MEDAN.com, MAGETAN - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI-AU) menarik lima pesawat tempur F-16 dari pelatihan gabungan Elang Ausindo di Australia.

Hal itu dilakukan sebagai reaksi atas penyadapan pemerintah Australia terhadap telepon sejumlah pejabat Indonesia.

Kelima pesawat itu sudah tiba di Pangkalan Udara Iswahyudi Magetan, Jawa Timur, Jumat (22/11/2013) siang, kata Komandan Wing III Lanud Iswahyudi Magetan, Kolonel Penerbang Minggit Prabowo, Jumat malam.

"Penarikan tersebut sebagai salah satu kebijakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pascapenyadapan intelijen Australia terhadap sejumlah pejabat negara, termasuk Presiden dan Ibu Negara," ujarnya.

Elang Ausindo di Australia seharusnya berlangsung hingga 24 November 2013.

Pemerintah Indonesia juga menarik 60 personel TNI-AU yang mengikuti pelatihan gabungan tersebut. Para personel tiba di Lanud Iswahyudi Magetan dengan pesawat Hercules.

Minggit Prabowo menambahkan, pesawat tempur F-16 yang ditarik dari Australia akan dioperasikan untuk tugas pengamanan negara.

"Setelah ini, pesawat akan difokuskan untuk patroli pengamanan negara," katanya.

Sebeljumnya diberitakan, Indonesia dikejutkan oleh tindakan penyadapan intelijen Australia terhadap nomor telepon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Negara Ani Yudhoyono, dan sejumlah menteri.

Hingga kini pemerintah Indonesia masih mengusut tindakan tersebut. Presiden Yudhoyono mengirim surat resmi kepada Perdana Menteri Australia untuk meminta penjelasan atas kasus itu.


11.53 | 0 komentar | Read More

Jusuf Kalla: KKSK dan BI Harus beri Penjelasan

Written By Unknown on Jumat, 22 November 2013 | 11.53

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Mantan Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla (JK) mengaku ada keanehan rapat Komite Kebijakan Sektor Keuangan (KKSK) yang dipimpin Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Gubernur Bank Indonesia Boediono yang memutuskan Bank Century adalah bank gagal sistemik.

Padahal, pada rapat beberapa jam sebelumnya bersama Sri Mulyani-Boediono dan sejumlah menteri, menyepakati bahwa ekonomi Indonesia dalam kondisi aman dan ada tidak krisis.

Hal tersebut disampaikan JK usai diperiksa dua jam sebagai saksi bagi tersangka mantan Deputi V Bidang Pengawasan BI, Budi Mulya dalam kasus dugaan korupsi bailout Bank Century di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (21/11).

Selama dua jam, JK dicecar dua pertanyaan. Yakni tentang peran Budi Mulya dalam menentukan bahwa bank berdampak sistemik pada perekonomian Indonesia. Kedua, tentang tentang pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) dan penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik.

Kepada penyidik, Kalla menceritakan pada 21 November 2008 sore, ia mengikuti rapat bidang ekonomi yang diikuti oleh Gubernur BI Boediono, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan sejumlah menteri bidang ekonomi di Istana. Rapat tersebut menyepakati, bahwa ekonomi Indonesia dalam kondisi aman dan ada tidak krisis.

Belakangan Kalla baru mengetahui, bahwa beberapa jam kemudian, KKSK yang dipimpin Sri Mulyani dan dihadiri Boediono menggelar rapat di Kementerian Keuangan hingga menjelang pagi.

Keputusan rapat tersebut mengejutkan Kalla, yakni adanya gagal sistemik pada sejumlah bank.

"Tapi beberapa jam kemudian, mereka rapat di Kementerian Keuangan. Kemudian subuh memutuskan, adanya gagal sistemik pada suatu bank yang membahayakan. Padahal, sebenarnya itu tidak perlu. Dan mereka itu berdebat, bahwa sebenarnya tidak terjadi gagal sistemik," ungkap Kalla.

Kalla merasakan kejanggalan atas keputusan rapat KKSK itu. Apalagi, sebelumnya Sri Mulyani dan Boediono melaporkan, bahwa tidak ada persoalan di ekonomi Indonesia, termasuk perbankan.

"Saya tidak tahu (alasannya). Itu kan rapatnya malam-malam. Yang aneh, sebenarnya bahwa ada bank gagal, gagalnya Rp 630 miliaran, tapi dalam waktu tiga hari dibayarnya Rp 2,5 triliun. Iya, itu aneh," ujar JK.

Menurut Kalla, Bank Century dianggap gagal padahal tak ada yang gagal."Gagalnya karena dirampok pemiliknya," ujar JK.

Ketika ditanya siapa yang bertanggung jawab atas kucuran dana sebesar itu, JK menjawab bahwa dua pihak yang bertanggung jawab yakni KKSK dan BI. "KKSK dan BI harus memberi penjelasan," kata JK.

Apakah Wakil Presiden Boediono bisa diseret menjadi tersangka, JK hanya menjawab bahwa semua yang tahu persoalan ini harus dimintai keterangan oleh KPK sebagai saksi. (tribunnews.com/aco/adi)


11.53 | 0 komentar | Read More

Cantiknya Lampu Berbahan Permata Ini!

TRIBUN-MEDAN.com-Chandelier umumnya menghiasi kastil-kastil mewah di seantero Eropa. Pantulan cantik kristal mampu menjadi sumber pencahayaan yang istimewa, mewah, lembut, dan menarik. Namun, sejak November 2013 ini, Château de Versailles di Prancis malah menggunakan sumber pencahayaan yang berbeda dari "pakem" pada umumnya.

Desainer asal Paris, Ronan & Erwan Bouroullec memasang chandelier karya mereka di area pintu masuk Château de Versailles. Lampu karya mereka lebih mirip dengan untaian kalung.
 
Lampu bernama Gabriel Chandelier ini merupakan karya seni kontemporer permanen pertama di Château de Versailles. Lampu unik tersebut menggantung di atas Gabriel Staircase.
 
Lampu ini terbuat dari kristal Swarovski sebanyak 800 modul kristal. Tidak hanya tampak luar biasa dengan ukuran setinggi 12 meter, lampu ini pun menggunakan teknologi LED.
 
"Tampaknya bagi kami, kristal merupakan pilihan terbaik karena secara historis, semua chandelier di Versailles dibuat dengan material ini," ujar para desainer.
 
Penggunaan karya Ronan & Erwan Bouroullec berawal dari kompetisi yang diluncurkan pada 2011 oleh Public Administration of the Palace, Museum and State Property Department bagi Versailles. Karya perusahaan desain kelas dunia ini begitu rapuh, namun kompleks.

Chandelier unik ini mengawinkan keindahan kristal dan cerdasnya pencahayaan inovatif.


11.53 | 0 komentar | Read More

Lampu-lampu Cantik Berbentuk Balon

TRIBUN-MEDAN.com-Boris Klimek yang menggawangi perusahaan manufaktur asal Ceko, Brokis, menciptakan lampu dengan bentuk unik dan warna-warni menarik. Sesuai namanya, lampu yang diberi nama "Memory" tersebut mampu membawa penggunanya pada kenangan masa kecil.

Hal tersebut memang dapat terjadi, lantaran lampu-lampu dalam koleksi Memory ini berbentuk menyerupai balon helium yang identik dengan dunia si kecil. Tak hanya berbentuk balon, penggunanya pun bisa memajang lampu ini menempel di plafon atau dinding. Persis seperti sebuah balon!

Di dalam situs resminya, produk ini memang digambarkan identik dengan dunia anak. Boris mengatakan, koleksi lampu plafon dan dinding Memory terinspirasi dari kenangan masa kecil.

"Tiga ukuran dan warna-warni yang tersedia memberikan jalan bagi imajinasi, permainan, dan kemampuan untuk menciptakan atmosfer pencahayaan," imbuhnya.

Masing-masing lampu Memory dibuat dari kaca oval tiga lapis dengan finishing mengkilap. Tersedia sembilan warna pilihan dan tiga ukuran diameter berbeda.

Kenop untuk menyalakan dan mematikan lampu tersebut ada pada "benang" yang menggantung pada lampu. Menarik benang tersebut akan mematikan dan menyalakan lampu berbentuk balon helium ini.

Sebenarnya, karya Boris ini bisa diilihat dari berbagai sudut pandang. Lampu-lampu tersebut mampu menjadi elemen dekoratif menarik di berbagai lokasi rumah, mulai kamar anak, kamar tidur utama, bahkan ruang tamu.

Namun, langkah Klimek menciptakan lampu-lampu berbentuk unik ini juga mampu memberikan keuntungan secara bisnis. Pasalnya, konsumen akan segera tergoda membeli dua, tiga, empat, dan banyak lagi lampu berbentuk balom ini agar bisa dikelompokkan dalam satu area. Ketersediaan warna dan ukuran berbedanya pun menjadi faktor menarik untuk memadukannya.

Hanya saja, jika Anda mulai tertarik, Anda harus merogoh kocek dalam-dalam. Menurut beberapa situs belanja lampu daring internasional seperti John Moncrieff dan Dopo Domani, harga lampu ini bervariatif di setiap toko. Namun, harganya selalu di atas 100 Poundsterling.

Harga "termurah" ditawarkan oleh situs John Moncrieff dengan harga 135 Poundsterling atau sekitar Rp 2,5 juta (1 Poundsterling = Rp18.479,31) per "balon". Anda tertarik?


11.53 | 0 komentar | Read More

KemenPAN Rumuskan PNS Tak Berkualitas Dipensiunkan Dini

Laporan Wartawan Tribun Medan/ Irfan Azmi Silalahi

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), melalui Kepala Bagian Humasnya Suwardi, mengakui kualitas Pegawai Negeri Sipil (PNS) masih kurang berkualitas.

Dalam kegiatan seminar di Hotel Arya Duta Medan, Suwardi malah mengibaratkan, birokrasi perekrutan PNS sama halnya seperti sopir metromini.

"Birokrasi seperti supir metromini jurusan Pasar Minggu-Tanah Abang, itu dari dulu menurunkan penumpang di pinggir jalan ga ada berubah dari dulu sampai sekarang. Nah sekarang perekrutan (PNS) seperti itu juga. Tetapi sejak 2012, kita (Kemenpan) sudag berubah dengan harapan tidak ada terkontaminasi lagi," tegasnya, Jumat (22/11).

Dikesempatan yang sama, Suwardi mengatakan kedepan pihaknya akan meminta agar daerah melakukan pelatihan kepada para PNS. Selain itu, pihaknya tengah merumuskan untuk melakukan pensiun dini terhadan PNS yang kurang berkualitas.

"Kita di pusat tengah merumuskan untuk dilakukannya pensiun dini. Jawa Barat sudah melakukan hal itu  dengan dilaksanakan pendekatan. Di Jabar mereka mau pensiun karena sisa tahun sebelum mereka pensiun, gaji pokok dikasih semua, jadi banyak yang mau. Dan Kementerian Keuangan juga sudah melakukan itu, dimana yang tidak kompeten disingkirkan," ujarnya.

(Irf/tribun-medan.com)


11.53 | 0 komentar | Read More

Keluarga Minta Polisi Selidiki Kasus Jatuhnya Ikuten di Jembatan Cawang

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Penyebab jatuhnya Direktur Operasi III PT Wijaya Karya (Wika) Ikuten Sinulingga (55), dari tangga penyebrangan Cawang Soetoyo, Selasa (19/11/2013) pagi belum juga terjawab.

Minola Sebayang, juru bicara keluarga Direktur Operasi III PT Wijaya Karya (WIKA) Ikuten Sinulingga,  meminta polisi agar fokus mencari tahu penyebabnya.

"Kita minta fokus penyebab peristiwa yang dialami beliau, kenapa bisa di lokasi tersebut ini perlu didalami," ujar Minola Sebayang dalam konferensi pers di ruang pertemuan direksi Rumah Sakit UKI, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (20/11/2013).

Sebagai perwakilan keluarga, Minola meminta pihak kepolisian fokus dalam penyelidikan.

"Kami meminta kepolisan agar juga melakukan penyelidikan dan penyidikan sehingga bisa diketahui," katanya.

Minola menyayangkan di lokasi kejadian tidak terdapat Circuit Closed Television (CCTV) untuk memastikan peristiwa yang menimpa Ikuten. Untuk itu, pria yang berprofesi sebagai advokat ini meminta pihak kepolisian menelusuri dan mengungkap kasus ini.

Dikatakan, pihak keluarga akan berupaya kooperatif dan bersedia dimintai keterangan jika dibutuhkan. Bahkan, kacamata dan jam tangan yang diterima keluarga dari orang yang membawa Ikuten ke rumah sakit akan diserahkan ke pihak kepolisian.

Diharapkan kedua barang tersebut menjadi petunjuk pengungkapan kasus ini agar tidak ada lagi informasi yang simpang siur.

"Dalam waktu dekat kami akan ke polisi. Mungkin besok," kata Minola.


11.53 | 0 komentar | Read More

Keluarga Korban Unjuk Rasa di PN Pakam Menggunakan Tali

Written By Unknown on Kamis, 21 November 2013 | 11.53

Laporan Wartawan Tribun Medan / Indra Gunawan Sipahutar

TRIBUN-MEDAN.com,PAKAM - Keluarga korban pembunuhan, Nurmala Dewi br Tinambunan yang berencana melakukan aksi ujuk rasa didepan Pengadilan Negeri (PN) Lubuk Pakam sudah tampak hadir di depan Pengadilan, Kamis (21/11/2013). Massa yang datang ke PN Pakam kebanyakan kalangan wanita.

Pantauan www.tribun-medan.com, Kamis (21/11/2013) saat ini sudah ada puluhan massa yang hadir dan bergabung. Sebagai tanda satu barisan, mereka memasang dan mengikat tali plastik disetiap lengan masing masing.

"Tali plastik sengaja kami pasang supaya tidak ada penyusup yang masuk kedalam barisan kami. Kami takut ada pula nanti yang melempar kaca pengadilan ini kami yang dituduh. Kalau tidak memakai tali plastik dilengan berarti bukan massa kami,"kata L Tinambunan yang merupakan ayah korban, Kamis.

Ia menjelaskan, dalam berorasi mereka meminta agar terdakwa Idawati br Pasaribu bisa diberi hukuman mati. Dihari yang sama ini terdakwa Idawati yang merupakan pengusaha ekspedisi asal Batam akan menjalani sidang tuntutan. "Kami juga berharap agar Jaksa menuntut dengan hukuman mati. Kejam kali pelaku membunuh anakku,"ujarnya L Tinambunan. Hingga berita ini diturunkan massa belum melakukan orasi. Mereka masih menunggu massa yang belum datang untuk bergabung.

(dra/tribun-medan.com)


11.53 | 0 komentar | Read More

Peretas Indonesia Disebut Serang Website Polisi Federal Australia

TRIBUN-MEDAN.com, SYDNEY - Situs web Kepolisian Federal Australia (Australian Federal Police/AFP) dan bank sentral negara itu telah menjadi korban serangan siber. Sejumlah laporan di negara itu, Kamis (21/11/2013), menyebut para peretas Indonesia sebagai pelaku serangan tersebut.

AFP yang dikutip oleh Kompas.com menyebut serangan itu tidak bertanggung jawab. Dikatakan, siapa pun yang melakukannya bisa menghadapi tuntutan.

"Serangan-serangan ini tidak bertanggung jawab, dan tidak akan memengaruhi kebijakan pemerintah," kata organisasi itu dalam sebuah pernyataan.

"Kegiatan seperti meretas, menciptakan, atau menyebarkan virus berbahaya bukanlah kesenangan yang tidak berbahaya. Hal-hal semacam itu dapat mengakibatkan konsekuensi serius jangka panjang bagi individu, seperti terkait masa hukuman seseorang."

Sejumlah pejabat polisi mengatakan, situs itu, yang tidak menyediakan informasi sensitif, masih beroperasi ketika para staf meninggalkan pekerjaan mereka pada Rabu malam. Namun, situs itu sudah tidak bisa dibuka pada Kamis pagi ini.

Kejadian tersebut terjadi hampir dua minggu setelah para aktivis kelompok Anonymous Indonesia mengaku bertanggung jawab atas peretasan lebih dari 170 situs Australia dalam rangka memprotes laporan bahwa Canberra memata-matai Indonesia.

Hubungan antara Indonesia dan Australia telah memburuk sesudah sebuah laporan muncul minggu ini.

Hal ini didasari pada dokumen yang dibocorkan buronan intelijen AS Edward Snowden, bahwa Australia telah mencoba untuk menyadap ponsel Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan sejumlah orang dekat SBY, termasuk istrinya, pada 2009.

Guardian Australia melaporkan bahwa seorang anggota Anonymous Indonesia, yang menggunakan hashtag #IndonesianCyberArmy, mengklaim bertanggung jawab atas serangan terbaru itu.

"Saya siap untuk perang ini!" kata peretas itu di Twitter, meskipun, berdasarkan laporan kantor berita AFP, tweet itu tidak ditemukan.

Polisi Federal Australia tidak akan mengomentari siapa yang mungkin bertanggung jawab. Namun AFP mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Pusat Operasi Keamanan Siber dan tim Computer Emergency Response Australia untuk mengidentifikasi para peretas itu.

Situs web Bank Sentral Australia juga menjadi sasaran. Juru bicara bank itu mengatakan, pihaknya telah menjadi korban serangan siber sejak tengah malam hari Selasa.

Namun, sistem pendukung situs itu berfungsi sehingga situs web itu masih beroperasi. "Bank punya sistem perlindungan untuk situs webnya, sehingga situs bank tetap aman," kata juru bicara itu.

Anonymous diyakini sebagai kumpulan peretas yang organisasinya sangat longgar yang melakukan serangan online secara internasional.


11.53 | 0 komentar | Read More

Polisi Periksa Dua Saksi Baru Kasus Tewasnya Nuraini

TRIBUN-MEDAN.com, IDI - Polsek Aceh Timur dilaporkan telah memeriksa dua saksi baru dalam kasus tewasnya Nuraini (30) warga Desa Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur. Kedua saksi itu, adalah Yusnidar (22) dan Era (25) warga Desa Alue Dua yang juga adik kandung korban.

Sementara itu, adik korban, Sahir (32) dan Syarbaini (35) suami korban saat ini masih diamankan di Polsek Ranto Peureulak.

"Keduanya sampai sekarang masih kita amankan di Mapolsek setelah tujuh hari usai kejadian, dan keduanya tidak kita tahan, karena belum ditetapkannya tersangka dalam kasus itu," ungkap Kapolres Aceh Timur, AKBP Muhajir, melalui Kapolsek Ranto Peureulak, Ipda Muhammad Daud, kepada Serambi (Tribunnews.com Network), Rabu (20/11/2013).

Menurutnya, masih diamankannya adik korban, Sahir, karena pada saat tewasnya Nuraini, yang bersangkutan sedang berada di depan rumah di dalam bengkel yang berjarak sekitar sembilan meter dari posisi korban tewas.

Selain itu, sejak suami korban berangkat ke Peureulak untuk membeli minyak, ia diduga tahu kejadian tersebut dan diduga mengetahui orang yang keluar masuk pintu rumah korban.

Sementara suami korban, Syarbaini yang masih diamankan, diduga mengetahui peristiwa tersebut dimana terjadi sebelum ia berangkat menuju Peureulak untuk membeli minyak.

"Benar tidaknya terjadi pencurian atau perampokan di rumah tersebut, polisi juga masih mendalaminya, karena keterangan yang diberikan sang suami bertolak belakang dengan hasil olah TKP yang dilakukan polisi di lapangan," tambahnya.

Secara terpisah, Wakil Ketua Forum Keuchik (FKG) Kecamatan Ranto Peureulak, Sulaiman Daud, meminta kepolisian dapat mengusut tuntas kasus tersebut, karena saat ini masyarakat di kecamatan itu resah.

"Kalau ini tidak dapat diusut secara tuntas, maka warga akan resah, terutama kaum ibu-ibu yang selama ini ditengarai tidak bisa tidur di rumah, karena khawatir kejadian tersebut akan menimpa mereka," kata Sulaiman Daud.

Seperti diberitakan sebelumnya, Nuraini (30) warga Desa Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur ditemukan tewas di rumahnya, Minggu (10/11/2013) sekitar pukul 23.00 WIB. Belum diketahui penyebab tewasnya ibu rumah tangga itu, meskipun terdapat bekas luka tusukan serta memar di bagian wajahnya. (na)


11.53 | 0 komentar | Read More

BBM Android Dicabut 1 Desember, Apa Kata BlackBerry?

TRIBUN-MEDAN.com — Beberapa hari terakhir beredar kabar bahwa layanan pesan instan BlackBerry Messenger (BBM) di platform Android akan dihentikan mulai 1 Desember mendatang.

Isu ini bermula dari broadcast message yang disebarkan melalui BBM, kemudian melebar ke Twitter dan menjadi perbincangan hangat.

"Bagi pengguna android puas"in bbmman karna tangal 1 desember 2013 applikasi bbm nya akan dihapuskan dan tidak bisa dipergunakan di android. karna black berry sudah memutuskan tidak akan menjual applikasinya di samsung dan sudah mengganti rugi sebesar 2,8T," klaim salah satu tweet yang beredar di Twitter.

Tweet dengan topik serupa bisa dengan mudah di temui di Twitter dengan memasukkan kata kunci pencarian "BBM 1 Desember".

Tapi benarkah layanan BBM di Android akan dihentikan? Menurut pihak BlackBerry, ternyata tidak demikian.

"Itu adalah hoax (kabar bohong) yang sengaja disebarkan. Tak ada pengumumannya sama sekali dari kami," ujar PR Manager BlackBerry Indonesia Yolanda Nainggolan, ketika dihubungi oleh Kompas Tekno, Kamis (21/11/2013) pagi ini.

Menurut Yolanda, pihaknya telah mengetahui adanya isu mengenai layanan BBM di Android yang akan dihentikan. Dia mengimbau pengguna BBM agar tidak memercayai kabar tersebut.

"Ada tweet yang menyertakan tautan ke situs internet agar meyakinkan, tapi isinya tidak berhubungan, belakangan banyak yang seperti itu," tambah Yolanda.

Ketika ditelusuri oleh Kompas Tekno, tautan yang disertakan di beberapa tweet ternyata memang menuju ke artikel atau thread forum yang tak mengandung informasi relevan atau pernyataan resmi bahwa BBM untuk Android benar-benar akan dihentikan.

BBM untuk Android sendiri baru resmi dirilis pada 22 Oktober lalu, setelah sempat tertunda beberapa waktu karena permasalahan teknis. Aplikasi ini segera menjadi salah satu judul terpopuler di toko Google Play Store. BBM untuk iOS yang dilepas dalam waktu hampir bersamaan juga mengalami hal serupa di toko Apple App Store.


11.53 | 0 komentar | Read More

Ruhut Sitompul Pimpin Demo Depan Kedubes Australia

Ruhut Sitompul Pimpin Demo Depan Kedubes Australia

KOMPAS.com/Indra Akuntono

Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul bersama istrinya Diana Lovita, di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (7/10/2013). 

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Politikus Partai Demokrat Ruhut Sitompul akan memimpin aksi unjuk rasa di Kedutaan Besar (Kedubes) Australia di Jakarta, Indonesia, Kamis (21/11/2013), siang ini.

"Habis rapat di Komisi III DPR nanti saya naik ojek ke Kedubes Australia demo," kata Ruhut kepada Tribunnews.com.


Ruhut mengatakan Australia sebagai negara tetangga Indonesia sudah sangat keterlaluan menelanjangi Indonesia dengan aksi penyadapan ilegalnya.

"Australia tetangga yang saya sebut binatang. Tidak ada tetangga seperti, tidak usah bertetangga kalau begitu," kata politikus Partai Demokrat ini.

Menurut Ruhut untuk urusan demo berunjuk rasa dia dari sejak mahasiswa melakukannya. "Jadi demo itu biasa buat saya sejak mahasiswa di Unpad saya Ketua MPM Hukum Unpad," katanya.

Tidak takut panas berunjuk rasa? "Wah nyawa pun taruhannya untuk nasionalisme," kata dia


11.53 | 0 komentar | Read More

Hari Ini Kasus Ulfa Dibawa ke PN Siantar

Written By Unknown on Rabu, 20 November 2013 | 11.54

Laporan Wartawan Tribun Medan/Abul Muamar

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Kasus ketidakjelasan status Ulfa Nursyamsul Qushoeri, siswa SMK Negeri 2 Pematangsiantar dilimpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Kota Pematangsiantar, Rabu (20/11/2013).

Kuasa hukum Ulfa, Randy Tampubolon mengatakan R Manik selaku wali kelas Ulfa telah melakukan tindakan penganiayaan terhadap anak dengan memaksa Ulfa pindah ke sekolah lain dan tidak mengizinkan Ulfa mengikuti pelajaran di kelas. "Ini bentuk intimidasi terhadap anak. Kalau dia memang mau mendidik anak, ya ditinggalkan saja, setelah itu di didik lagi bagus-bagus,"kata Randy Tampubolon di PN Siantar, Rabu (20/11/2013) kepada www.tribun-medan.com.

Ia mengatakan kasus ini dibawa ke ranah hukum agar dunia pendidikan di Kota Pematangsiantar dapat terus diperbaiki. Secara insidentil, kata Randy, kasus Ulfa akan diproses secara hukum supaya dunia pendidikan di Pematangsiantar ini tidak semrawut.

(cr1/tribun-medan.com)


11.54 | 0 komentar | Read More

Teriakan Allahu Akbar Iringi Pembongkaran Hermes Place

Laporan Wartawan Tribun Medan/Array A Argus

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Saat sejumlah petugas Dinas TRTB mulai melakukan pembongkaran tembok parkir milik Hotel Hermes Place, beberapa ormas Islam yang kebetulan berada di masjid Taqwa Gang A Polonia langsung meneriakkan Allahu Akbar. Puluhan ormas Islam terlihat begitu semangat dan antusias menyaksikan pembongkaran gedung parkir yang selama ini dianggap meresahkan, karena sebelumnya tembok pembatas tersebut pernah menimpa atap mesjid beberapa waktu lalu.

"Allahu Akbar. Allahu Akbar,"teriak ormas Islam saat tembok mulai dirobohkan dengan menggunakan martil besar yang dipakai oleh petugas Dinas TRTB, Rabu (20/11/2013) pagi. Dalam pembongkaran itu, sejumlah petugas kepolisian tampak diturunkan. Bahkan beberapa TNI AD berseragam lengkap turun melakukan pemantauan pembongkaran.

"Kurang tau pembongkarannya sampai jam berapa. Saya hanya mengawas saja di sini,"kata seorang TNI ketika ditemui www.tribun-medan.com di lokasi pembongkaran. Satu persatu anggota ormas Islam tampak mulai berkumpul dan berdatangan. Mereka sebagian terlihat berdiri di lantai II bangunan sekolah taman kanak-kanak yang berada di dalam Masjid Taqwa.

(CR-5/tribun-medan.com)


11.54 | 0 komentar | Read More

Pasca-konflik, Bangunan Parkir Hermes Medan Dirobohkan

Laporan Wartawan Tribun Medan/Array A Argus

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pasca aksi kericuhan antara ormas Islam dengan pihak pengembang Hotel Hermes Place, bangunan parkir milik hotel tersebut siap dirobohkan Dinas TRTB, Rabu (20/11/2013). Pantauan www.tribun-medan.com beberapa petugas Dinas TRTB terlihat sudah bersiap melakukan pembongkaran. Bahkan petugas kepolisian dan satu unit mobil pemadam kebakaran diturunkan untuk membantu melakukan eksekusi.

Sementara itu, sejumlah ormas Islam tampak bersiap mengawal pembongkaran bangunan parkir Hermes Place. Namun sampai sejauh ini situasi masih relatif kondusif. Beberapa ormas Islam yang kebetulan berada di Masjid Taqwa Gang A Polonia terlihat bersiap apabila ada perlawanan dari pihak pengembang.

Dari lokasi sejumlah pengurus masjid Taqwa tampak memberikan imbauan kepada jama'ahnya untuk tidak mendekat dengan bangunan parkir yang akan dirobohkan. Hingga berita ini diturunkan, sejumlah petugas Dinas TRTB terlihat sibuk mengumpulkan martil dan alat berat lainnya guna melakukan pembongkaran.

(CR-5/tribun-medan.com)


11.54 | 0 komentar | Read More

Lantai 3 Pusat Pasar Medan Tak Kunjung Beroperasi

Laporan Wartawan Tribun Medan / Adol Frian Rumaijuk

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Hingga saat ini, pengoperasian lantai 3 pusat pasar, Sambu, Medan tak bisa dilakukan. Pasalnya, pasokan listrik dari PLN tak kunjung ada. Sebelumnya, Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Medan telah melayangkan surat somasi ke PT PLN Perserom

Surat somasi dilayangkan untuk mempertanyakan alasan tidak kunjung dipasoknya aliran listrik ke lantai 3 Pusat Pasar yang siap operasional tersebut. Padahal, PD Pasar telah membayar biaya penyambungan daya.

Akibatnya, pedagang yang telah menyewa kios di lantai 3 yang baru selesai di remajakan. Setelah sekian lama tidak berfungsi dan tidak berpenghuni, PD Pasar menyulapnya menjadi pasar tradisional dengan konsep pasar modern.

Kios-kios yang dilengkapi dengan AC, dan akses ke pasar ini menggunakan eskalator dan juga ada lift. "Kita tidak bisa uji alat-alat ini jika pasokan listrik tidak ada, padahal pihak ketiga kita sudah selesai mengerjakannya. Tapi mereka tidak mau jika dilakukan pengujian dengan menggunakan mesin genset," ujar Dirut PD Pasar Benny Sihotang, Rabu (20/11)/2013.

Setelah melayangkan somasi beberapa bulan yang lalu, pihaknya telah menerima balasan somasi. Namun balasn yang diterima tidak mendapat solusi untuk mengoperasikan pasar itu.

"Sesuai dengan hasil analisis kuas hukum kita, akan kita laporkan secara personal," ujar Benny.

Dikatakannya juga, pedagang saat ini sudah tidak sabar dengan modal yang telah ditanam untuk menyewa kios. Jika mereka tak segera menggunakan kios itu, akan mengalami kerugian yang lebih besar.

(afr/tribun-medan.com)


11.54 | 0 komentar | Read More

"Semua Orang Berteriak Jakarta Semakin Macet"

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA — Lebih dari satu tahun dipimpin Joko Widodo, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Priya Ramadhani menyebut wajah transportasi Jakarta belum berubah menjadi lebih baik. Malah, keluhannya semakin macet.

Priya Ramadhani mengungkapkan, janji Jokowi-Basuki mengurai kemacetan di Jakarta sempat memberikan harapan besar. Namun, harapan itu justru berbalik dengan munculnya kemacetan baru di setiap ruas jalan.

"Faktanya dapat dirasakan sekarang. Semua orang berteriak Jakarta semakin macet," kata Priya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (18/11/2013).

Priya berpendapat, untuk mengurai kemacetan tidak cukup hanya mengandalkan jurus menambah jumlah unit angkutan umum dan transjakarta, atau membangun angkutan massal baru, seperti mass rapid transit (MRT) dan monorel.

Menurutnya, banyak indikator yang perlu mendukung tiap pembuatan kebijakan. Misalnya, untuk penerapan sistem jalan berbayar atau electronic road pricing (ERP). Hingga kini, lanjut dia, sistem itu belum berjalan karena belum didukung oleh dasar hukum yang kuat.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan DKI menyebutkan payung hukum untuk kebijakan ini terkendala belum keluarnya Peraturan Pemerintah Nomor 97 Tahun 2012 tentang Retribusi Pengendalian Lalu Lintas. Setelah PP tersebut diterbitkan, masih ada kendala lainnya dengan adanya perubahan PP Nomor 32 Tahun 2011 tentang Manajemen dan Rekayasa, Analisis Dampak, serta Manajemen Kebutuhan Lalu Lintas. PP tersebut belum menyebutkan pembatasan terhadap sepeda motor untuk masuk ke dalam lintasan jalur berbayar.  

Begitu juga dengan rencana pengambilalihan Perum Pengangkutan Djakarta (PPD) dari BUMN menjadi badan usaha milik daerah (BUMD) DKI Jakarta, dan bergabung dengan transjakarta dan transportasi massal lainnya. Priya menjelaskan, hingga kini pengambilalihan itu juga belum terlaksana.

"Sepertinya progres kerja mereka (Jokowi-Basuki) di luar apa yang dibayangkan sebelum ini," kata besan Aburizal Bakrie tersebut.  

Selain itu, sulitnya pengadaan bus sedang ditengarai karena pengusaha bus dan produsen belum mampu memenuhi permintaan Gubernur Jokowi yang memberi syarat berbahan bakar gas (BBG) pada bus sedang dan transjakarta tersebut. Di Jakarta pun, ketersediaan stasiun pengisian bahan bakar gas (SPBG) masih minim. Oleh karena itu, apabila nantinya ratusan bus sedang dan transjakarta itu jadi datang, SPBG harus bertambah. (*)


11.54 | 0 komentar | Read More

Siswa SD di Lereng Merapi Ikut Simulasi Bencana

Written By Unknown on Selasa, 19 November 2013 | 11.53

TRIBUN-MEDAN.com, KLATEN - Puluhan siswa SD Balerante 1, Kemalang, Klaten, Jawa Tengah, mengikuti simulasi evakuasi bencana, Selasa (19/11/2013). Kegiatan ini dilakukan sehari pasca-letusan freatik Gunung Merapi. Sekolah ini berlokasi di kawasan rawan bencana 3.

Simulasi bertujuan mengenalkan siswa pada proses penyelamatan diri jika erupsi terjadi di saat yang tidak terduga. Simulasi dilakukan oleh semua siswa dan guru SD Balerante saat kegiatan belajar mengajar berlangsung.

Bunyi bel tanda bahaya dibunyikan oleh salah satu guru. Saat itu para siswa dan guru keluar kelas dengan tertib sambil menutup hidung dan melindungi kepala dengan tas menuju lokasi yang lebih aman.

Menurut Surono, salah satu guru Sekolah Dasar Balerante 1, sekolah yang berada di lereng Merapi memang memiliki SOP (standard operation procedure) sendiri karena berada di kawasan rawan bencana.

"Dari pengalaman kemarin (Senin), letusannya tidak terduga dan hal tersebut yang mengkhwatirkan, oleh karena itu kita kembali gelar simulasi," kata Surono, Selasa (19/11/2013).

Seusai melakukan simulasi, para siswa dan guru segera melanjutkan kegiatan belajar mengajar. (*)


11.53 | 0 komentar | Read More

Turun, 1 Gram Harga Emas Antam Sekarang Rp 522.000

TRIBUN-MEDAN.com, JAKARTA - Setelah kemarin tidak berubah, harga emas batangan bersertifikat Logam Mulia PT Aneka Tambang (Antam) Tbk Selasa (19/11/2013) ini, mengalami penurunan. Seperti dikutip dari situs Logam Mulia, 1 gram emas Antam dibanderol Rp 522.000, atau turun Rp 2.000 dibandingkan dengan harga Senin (18/11/2013) kemarin.

Sementara harga pembelian kembali  (buyback) oleh Antam, juga turun Rp 2.000 dibanding kemarin menjadi Rp 462.000 per gram. Hari kemarin buyback emas Antam, sempat naik Rp 8.000 dibanding pekan lalu, menjadi Rp 464.000 per geam.

Berikut harga emas batangan di Logam Mulia:

Pecahan 1    gram   : Rp        522.000   
Pecahan 5    gram   : Rp     2.465.000
Pecahan 10   gram  : Rp     4.880.000
Pecahan 25   gram  : Rp   12.125.000
Pecahan 50   gram  : Rp   24.200.000
Pecahan 100  gram : Rp   48.350.000
Pecahan 250  gram : Rp 120.750.000
Pecahan 500  gram : Rp 241.300.000


11.53 | 0 komentar | Read More

PM Australia Tak Meminta Maaf Terkait Penyadapan

TRIBUN-MEDAN.com, YDNEY — Perdana Menteri Australia, Tony Abbott, Selasa (19/11/2013), tidak meminta maaf tetapi justru menegaskan bahwa hubungan dengan Indonesia tetap dekat dan kuat walau ada tuduhan kegiatan spionase yang memicu kemarahan Jakarta.

Abbott menolak untuk mengatakan apakah ia berencana menghubungi langsung SBY guna memberi penjelasan atau menyampaikan permintaan maaf. "Saya tidak akan mengatakan sesuatu atau melakukan sesuatu yang mungkin dapat merusak persahabatan dan kerja sama yang kuat dengan Indonesia. Saya tidak akan mengatakan apa pun tentang masalah-masalah intelijen," kata Abbott kepada wartawan. "Yang benar adalah kami punya hubungan yang sangat baik dengan Indonesia. Tentu saja, saat ini mungkin bukan hari terbaik dalam hubungan itu. Namun bagaimanapun, kami memiliki hubungan yang sangat baik dan kuat dengan Indonesia."

Pemerintah Indonesia, Senin kemarin menarik duta besarnya dari Canberra sebagai tanggapan atas laporan bahwa badan intelijen elektronik Australia, Defence Signals Directorate (DSD), menyadap telepon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) serta istrinya dan sejumlah menteri Indonesia. Duta besar Indonesia untuk Australia, Nadjib Riphat Kesoema, Selasa pagi ini telah meninggalkan Canberra untuk kembali ke Jakarta. Pemerintah Indonesia "terkejut" dengan pengungkapan dalam sejumlah dokumen dibocorkan buronan intelijen AS, Edward Snowden, ke Australian Broadcasting Corporation (ABC) dan harian The Guardian. Pemerintah berjanji untuk meninjau ulang semua kerja sama dengan Australia.

Dokumen-dokumen tersebut menunjukkan bahwa badan intelijen elektronik Australia melacak aktivitas SBY lewat ponselnya selama 15 hari pada Agustus 2009, ketika Kevin Rudd yang berasal dari Partai Buruh menjadi perdana menteri. Beberapa minggu sebelum penyadapan itu, ledakan kembar terjadi di dua hotel mewah di Jakarta, yaitu di Holel JW Marriott dan Ritz-Carlton, yang menewaskan tujuh orang, termasuk tiga warga Australia, dan dua pelaku bom bunuh diri. Dokumen itu menyebutkan, pihak Australia setidaknya menyadap satu panggilan telepon SBY.

Selain SBY, ada sembilan orang lain di lingkaran dalam SBY yang turut disadap ponselnya pada saat itu. Mereka adalah Ani Yudhoyono, istri SBY; Wakil Presiden Boediono yang pekan lalu berada di Australia; mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla; Juru Bicara Urusan Luar Negeri Dino Pati Djalal; Menko Polkam Widodo AS; Menteri Komunikasi dan Informatika Sofyan Djalil; Menko Ekonomi Sri Mulyani; Mensesneg Hatta Rajasa; dan Juru Bicara Urusan Dalam Negeri Andi Mallarangeng. (*)


11.53 | 0 komentar | Read More

Penurunan Target PAD Kota Medan Dipertanyakan

Laporan Wartawan Tribun Medan/ Adol Frian Rumaijuk

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Komposisi Rencana Anggaran Pendapatan Asli Daerah (R-APBD) Kota Medan Tahun 2014, dominasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) hanya 35,07 persen atau Rp 1,512 Triliun lebih. Jumlah ini mengalami penurunan sekitar 4,31 persen dari PAD sebelumnya. Ironisnya, R-APBD Tahun 2014 diproyeksikan mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya sebesar 4,96 persen.

Penurunan PAD mendapat sorotan dari Fraksi Demokrat DPRD Medan yang disampaikan dalam Pemandangan Umum Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Medan terhadap Ranperda tentang R-APBD 2014, Selasa (19/11/2013) di Kantor Sementara DPRD Medan.

Penurunan sebesar Rp 66,394 miliar menjadi angka fantastis. Yang dinilai menjadi kegagalan Pemerintah Kota (Pemko) Medan dalam mengoptimalkan potensi daerah. Parahnya lagi, seperti disampaikan Yahya Payungan Lubis Anggota Fraksi Demokrat yang menyampaikan pemandangan umum, justru penurunan terjadi pada pos-pos yang selama ini menjadi andalan PAD Kota Medan.

"Kondisi ini tentu sangat mengherankan," ujarnya, Selasa.

Ia mengatakan, pos-pos yang mengalami penurunan seperti dari Pajak Daerah mengalami penurunan pada Pajak Reklame, Pajak Parkir, dan PBB perkotaan. Pos Retribusi Daerah menurun pada pelayanan persampahan/kebersihan, retribusi parkir di tepi Jalan Umum, retribusi pemeriksaan alat pemadam kebakaran, retribusi pelayanan terminal, retribusi parkir khusus, dan retribusi IMB.

"Padahal, laju pertumbuhan ekonomi Kota Medan sangat menggembirakan yang ditopang dari sektor perdagangan, pengangkutan dan komunikasi, hotel serta restoran,"katanya.

Untuk itu, aku Anggota Fraksi Demokrat ini, perlu ditekankan kepada Pelaksana Tugas Wali Kota Medan HT Dzulmi Eldin agar melakukan evaluasi terhadap kinerja para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Mengingat terjadinya trens penurunan PAD.

Kondisi R-APBD tahun 2014, justru mengalami peningkatan dari segi dana perimbangan sebesar 9,30 persen menjadi Rp 1,681 triliun, dan kenaikan lain-lain pendapatan sebesar 12,84 persen menjadi Rp 1,116 triliun.

(afr/tribun-medan.com)


11.53 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger