Tribun Medan - Sabtu, 6 Oktober 2012 09:44 WIB
"Terkait kejadian semalam, penanganan belum perlu di level Presiden. Namun, ini bukan berarti Presiden hands-off," kata Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha kepada Kompas.com, Sabtu (6/10/2012).
Presiden, tegas Julian, telah memerintahkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan secara terukur, cepat, dan tepat guna menyelesaikan masalah tersebut. Menko Polhukam, misalnya, telah memerintahkan Kapolri agar menarik pasukan dari KPK.
Terkait pernyataan adanya upaya kriminalisasi terhadap KPK, Julian mengatakan, hal tersebut hanyalah asumsi. Kendati demikian, dirinya mengakui bahwa hal tersebut sah-sah saja dan tidak dapat dilarang.
Pada kesempatan tersebut, Julian juga mengatakan, Kepala Polri Jenderal Timur Pradopo tidak mengetahui adanya pengepungan gedung komisi antikorupsi oleh Provos. Jenderal bintang empat ini juga dikatakan tidak mengetahui kedatangan Polda Bengkulu ke Jakarta yang bertujuan menangkap Kompol Novel, yang juga Wakil Ketua Satgas Tim Simulator.
"Polda Bengkulu melakukan penyelidikan. Dan menurut peraturan, hal ini tidak harus dilaporkan," kata Julian.
Anda sedang membaca artikel tentang
Istana: Presiden Belum Perlu Turun Tangan
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2012/10/istana-presiden-belum-perlu-turun-tangan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Istana: Presiden Belum Perlu Turun Tangan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Istana: Presiden Belum Perlu Turun Tangan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar