Tribun Medan - Sabtu, 30 Maret 2013 10:58 WIB
Didik, suami Tutun, sempat melarikannya ke Puskesmas Mangaran. Namun karena kondisi Tutun yang cukup serius, dia kemudian dibawa ke RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo. Hanya satu hari dirawat di Unit Perawatan Fisik, Tutun mengembuskan napas terakhir.
"Saya tidak tahu secara pasti tentang aksi nekat yang dilakukan oleh istrinya Didik tersebut. Tapi menurut keterangan sejumlah kerabat dekatnya, dia kerapkali melakukan percobaan bunuh diri, hingga akhirnya ditemukan minum racun serangga," kata seorang tetangganya yang tidak mau menyebutkan namanya, Jumat (29/3/2013).
Kanit Satreskrim Polsek Mangaran Ipda Warsih membenarkan kejadian itu. Kata Imron, berdasarkan keterangan kerabat dan tetangga, Tutun dikenal temperamental.
"Menurut keterangan kerabat dekat suaminya, ibu muda satu anak ini sering mengancam akan bunuh diri, jika melihat anak semata wayangnya digendong oleh ibu mertuanya," kata Warsih.
Sejumlah tetangga dekat keluarga Tutun juga mengatakan hal senada. Namun tidak jelas penyebab sikap Tutun terhadap ibu mertuanya tersebut.
Anda sedang membaca artikel tentang
Ibu Bunuh Diri karena Anak Digendong Mertua
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2013/03/ibu-bunuh-diri-karena-anak-digendong.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Ibu Bunuh Diri karena Anak Digendong Mertua
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Ibu Bunuh Diri karena Anak Digendong Mertua
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar