Tribun Medan - Kamis, 14 Maret 2013 11:47 WIB
Ponsel ini cocok dengan selera pasar Indonesia yang lebih menyukai BlackBerry dengan papan ketik fisik format QWERTY. Namun, konsumen nampaknya harus membayar mahal jika ingin memiliki Q10.
PR Manager BlackBerry Indonesia, Yolanda Nainggolan mengatakan, kisaran harga Q10 akan setara dengan Z10 karena ponsel tersebut menyasar segmen pasar menengah ke atas. Sebagai informasi, di Indonesia, BlackBerry Z10 dibanderol sebesar Rp 6.999.000.
"Kami belum mengetahui harga pastinya, apakah Q10 akan lebih mahal atau lebih murah dari Z10. Tapi yang jelas, ini ponsel premium setara Z10," kata Yolanda di acara penyerahan BlackBerry Z10 kepada pelanggan Telkomsel di Senayan City Jakarta, Rabu (13/3/2013).
Ia juga belum bisa memastikan kapan Q10 akan dirilis secara global. Namun, dari kabar yang beredar di kalangan operator seluler, Q10 akan masuk pasar Indonesia sekitar Mei atau Juni 2013.
Pihak BlackBerry sengaja memamerkan Q10 dalam acara peluncuran sistem operasi BlackBerry 10 di New York, 31 Januari lalu. Menurut Yolanda, ini merupakan usaha BlackBerry untuk membuktikan bahwa perusahaan masih akan memproduksi ponsel dengan papan ketik fisik.
"BlackBerry ingin menunjukan bahwa keypad QWERTY masih ada. Walapun produk BlackBerry 10 yang pertama dirilis adalah full touch screen," ujarnya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Q10 Bukti BlackBerry Masih Ladeni Selera Orang Indonesia
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2013/03/q10-bukti-blackberry-masih-ladeni.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Q10 Bukti BlackBerry Masih Ladeni Selera Orang Indonesia
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Q10 Bukti BlackBerry Masih Ladeni Selera Orang Indonesia
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar