Laporan Wartawan Tribun Medan/ Adol Frian Rumaijuk
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumut mengadalan Forum Group Discussion (FGD) P4GN, Bagi Pekerja Seni di Sumut, di Taman Budaya Sumut, Sabtu (24/8). Menjadi pertanyaan dalam diskusi ini, apakah memang seniman identik dengan pecandu narkotika?
Pada diskusi ini diskusi dipandu oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Sumut Kombe Pol Rudi Tranggono SSt MK dengan menghadikrna dua narasumber yaitu, Direktur Diseminasi Informasi BNN RI Drs Gun Gun Siswadi MSi, dan Tim Asistensi BNN RI, Paulina G Padmoehudojo dan dihadiri sekitar 50 orang peserta diskusi.
Diskui mengusung tema, "Pecandu Narkotika dihukum atau direhabilitasi" ini, dikatakan Drs Gun Gun Siswadi MSi dalam materi "Mengenal Bahaya Penyalah Gunaan Narkoba dan Upaya Pencegahan." "Stigma masyarakat pekerja seni itu lebih dekat dengan narkotika, ini tidak betul. Sudah banyak saya temui para musisi, mereka menampik keras akan hal ini," ujarnya.
Dikatakannya juga, dalam menanggapi adanya pecandu narkotika dihukum atau direhabilitasi? Menurutnya, yang namanya pencandu itu harus direhabilitasi. Bukan dihukum, tetapi jika dia pecandu dengan pengedar ia harus dihukum. Pecandu itu adalah yang salah jalan, wajib direhabilitasi.
Kondisi terkini, kata Gun Gun, peredaran narkotika di Indonesia sudah sangat luar biasa. Sebelumnya, Indonesia hanyalah negara transit peredaran narkotika dunia.
Pada kesempatan itu, Ketua Seniman Gerakan Anti Narkoba Indonesia (Segan) Ardi Country mengatakan, masalah narkotika ini bukan masalah aib keluarga. Di Indonesia ini bukan daerah edar narkoba, tapi sudah merupakan produsen. "Kalau untuk dihukum, tidak. Karena dalam penjara juga bahkan semakin menjadi-jadi. Kenapa harus direhabilitas supaya dia itu bisa utuh," ujarnya.
Peserta diskusi lainnya, Nezrat SH, sepenmdapat pengguna itu direhabilitasi. Tapi harus dipisahkan antara pengguna dengan pecandu.
"Misalnya ketika saya ingin mencoba-coba gimana rasanya, tapui satu sisi ada yang tidak senang dengan saya. Yang jadinya menjebak, dan saya ditangkap polisi. Apakah saya harus direhabilitasi? Nanti malah menjadi-jadi," ujarnya.
(afr/tribun-medan.com)
Anda sedang membaca artikel tentang
Seniman Identik Pengguna Narkotika?
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2013/08/seniman-identik-pengguna-narkotika.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Seniman Identik Pengguna Narkotika?
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Seniman Identik Pengguna Narkotika?
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar