Laporan Wartawan Tribun Medan / Indra Gunawan Sipahutar
TRIBUN-MEDAN.com,PAKAM - Keluarga korban pembunuhan, Nurmala Dewi br Tinambunan yang berencana melakukan aksi ujuk rasa didepan Pengadilan Negeri (PN) Lubuk Pakam sudah tampak hadir di depan Pengadilan, Kamis (21/11/2013). Massa yang datang ke PN Pakam kebanyakan kalangan wanita.
Pantauan www.tribun-medan.com, Kamis (21/11/2013) saat ini sudah ada puluhan massa yang hadir dan bergabung. Sebagai tanda satu barisan, mereka memasang dan mengikat tali plastik disetiap lengan masing masing.
"Tali plastik sengaja kami pasang supaya tidak ada penyusup yang masuk kedalam barisan kami. Kami takut ada pula nanti yang melempar kaca pengadilan ini kami yang dituduh. Kalau tidak memakai tali plastik dilengan berarti bukan massa kami,"kata L Tinambunan yang merupakan ayah korban, Kamis.
Ia menjelaskan, dalam berorasi mereka meminta agar terdakwa Idawati br Pasaribu bisa diberi hukuman mati. Dihari yang sama ini terdakwa Idawati yang merupakan pengusaha ekspedisi asal Batam akan menjalani sidang tuntutan. "Kami juga berharap agar Jaksa menuntut dengan hukuman mati. Kejam kali pelaku membunuh anakku,"ujarnya L Tinambunan. Hingga berita ini diturunkan massa belum melakukan orasi. Mereka masih menunggu massa yang belum datang untuk bergabung.
(dra/tribun-medan.com)
Anda sedang membaca artikel tentang
Keluarga Korban Unjuk Rasa di PN Pakam Menggunakan Tali
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2013/11/keluarga-korban-unjuk-rasa-di-pn-pakam.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Keluarga Korban Unjuk Rasa di PN Pakam Menggunakan Tali
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Keluarga Korban Unjuk Rasa di PN Pakam Menggunakan Tali
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar