- Pembunuhan Jeni Chandra di Sunggal
- Korban Sering Bertengkar dengan Suami
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Warga Perumahan Padang Hijau, Sunggal, Deliserdang, dilanda heboh. Senin (9/12) malam sekitar pukul 20.00, Jeni Chandra, pengusaha pengecer makanan kecil (jajanan anak-anak), ditemukan tewas di lantai dua rumahnya yang terletak di Blok I No.1.
Polisi kemudian mengamankan Zainal dan Bambang, pegawai Jeni. Keduanya merupakan sopir dan kernet mobil operasional perusahaan milik perempuan 30 tahun ini. Saat ditemui Tribun di Mapolsek Medan Sunggal, Selasa (10/12), Bambang melontarkan pernyataan mengejutkan.
"Saya difitnah, Bang! Saya tidak terlibat masalah ini. Saya dipaksa untuk mengaku (sebagai pembunuh Jeni) pada polisi," katanya setengah berteriak. Saat ditanya lebih lanjut, Bambang tidak sempat menjelaskan. Ia buru-buru dibawa ke ruang tahanan.
Seorang kerabat Bambang yang tak ingin namanya disebut, pada Tribun, mengatakan bahwa Bambang sudah bebas tugas pada pukul 16.00 WIB. Ia kemudian pulang ke rumah kontrakannya. Sekitar pukul 17.00, Bambang dijemput oleh seorang perempuan.
Baca selengkapnya di Tribun Medan Edisi 11 Desember 2013
Anda sedang membaca artikel tentang
Bambang Mengaku Dipaksa Mengaku
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2013/12/bambang-mengaku-dipaksa-mengaku.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Bambang Mengaku Dipaksa Mengaku
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Bambang Mengaku Dipaksa Mengaku
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar