Laporan Wartawan Tribun Medan/Averiana Barus
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pelaku pasar masih akan mencermati rilis laporan data tenaga kerja AS terbaru, setelah sebelumnya data klaim tunjangan pengangguran mingguan AS naik sebanyak 16 ribu menjadi 326 ribu aplikasi.
Sementara itu, akhir pekan lalu indeks saham AS kembali terkoreksi. Indeks saham Dow Jones turun 0,96 persen ke level 16.412,71, dan indeks Nasdaq melemah 2,6 persen ke level 4.127,73.
"Aksi ambil untung investor terjadi setelah bursa naik dalam 4 hari, dan rilis laporan ketenagakerjaan AS yang sedikit dibawah ekspektasi pasar," ujar Gunawan Benjamin, Analis Pasar Modal Sumut, Senin (7/4/2014).
The Bureau of Labor Statistics melaporkan bahwa ekonomi AS berhasil menyerap tenaga kerja hingga 192 ribu posisi dibulan Maret, setelah dibulan sebelumnya mencapai 197 ribu posisi. Dengan perkembangan ini, maka level pengangguran AS bertahan pada 6,7 persen.
Konsensus ekonom mengenai serapan tenaga kerja yaitu naik menjadi 200 ribu posisi dan tingkat pengangguran turun ke level 6,6 persen.
"Pagi ini, IHSG masih mampu mengabaikan pelemahan indeks bursa global yang melemah. IHSG masih mampu menguat 0.62% di level 4.887,82. Disisi lain penguatan tersebut juga ditopang dengan kinerja Rupiah yang berada di level 11.250 per US Dolar," ujarnya.
(Abe/tribun-medan.com)
Anda sedang membaca artikel tentang
IHSG Mampu Abaikan Pelemahan Indeks Bursa Global
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2014/04/ihsg-mampu-abaikan-pelemahan-indeks.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
IHSG Mampu Abaikan Pelemahan Indeks Bursa Global
namun jangan lupa untuk meletakkan link
IHSG Mampu Abaikan Pelemahan Indeks Bursa Global
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar