Laporan Wartawan Tribun Medan / Abul Muamar
TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Kenaikan harga bawang putih turut diikuti dengan kenaikan harga bumbu basah di Pasar Horas. Kini, setiap pembeli bumbu, baik itu bumbu sate, bumbu rendang, gulai, dan sebagainya, tak dapat lagi membeli bumbu di bawah harga Rp 2.000.
"Gak dapat lagi Rp 2.000 lah, orang semua udah pada naik, bawang putih terutama," ujar Wati, salah seorang penjual bumbu basah di bagian dalam Pasar Horas, Senin (2/6/2014).
Wati mengatakan, kenaikan harga bawang putih terbantu dengan penurunan harga cabai merah yang menjadi "kawan akrab" di setiap bumbu. "Cuma untungnya cabe turun, jadi gak palah tekor kali lah," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pematangsiantar, Zainal Siahaan mengatakan, kenaikan harga bawang putih tak menutup kemungkinan terjadi penimbunan di dalam jalur distribusi, mulai dari distributor hingga ke pedagang.
"Nanti akan kita awasi. Karena kemungkinan itu sangat besar, apalagi ini udah mau dekat puasa. Orang pun mau gak mau tetap membeli. Penjual dan pengusaha jangan coba-coba memanfaatkan situasi ini untuk menimbun barang," katanya.
(cr1/tribun-medan.com)
Tribun Medan Edisi Selasa (3/6/2014) akan mengulas tentang kenaikan harga Bawang Putih di Siantar.
Anda sedang membaca artikel tentang
BREAKING NEWS: Di Siantar Harga Bawang Putih dan Harga Bumbu Naik
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2014/06/breaking-news-di-siantar-harga-bawang.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
BREAKING NEWS: Di Siantar Harga Bawang Putih dan Harga Bumbu Naik
namun jangan lupa untuk meletakkan link
BREAKING NEWS: Di Siantar Harga Bawang Putih dan Harga Bumbu Naik
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar