TRIBUN-MEDAN.com, SEMARANG - Wahyu Sudadi (20), tak henti-hentinya meminta ampun saat digelandang ke Mapolsek Pedurungan, Minggu (29/6/2014) dini hari.
Warga Genuk ini ditangkap polisi lantaran nekat merampas tas seorang mahasiswi yang melintas di Jalan Wolter Monginsidi.
Parahnya lagi, mahasiswi yang dirampas oleh Wahyu dan seorang rekannya, Andika (21), warga Bangetayu, ternyata adalah temannya sejak kecil. Tak hanya kenal, korban juga masih ada hubungan saudara dengan pelaku.
Wahyu baru sadar hal itu setelah membuka isi tas milik korban. Dia melihat identitas pemilik tas dan betapa kagetnya dia mengetahui tas itu adalah milik temannya sejak kecil.
"Waktu buka dompetnya, saya lihat KTP, ternyata punya teman saya, masih saudara juga," tutur Wahyu dikutip Tribun Jateng.Karena sudah kepalang kecanduan miras, isi tas milik temannya itu pun dikuras. Uang Rp 400 ribu dipakai beli miras.
Wahyu sendiri kini sudah diamankan di Polsek Pedurungan untuk menjalani pemeriksaan intensif.
Anda sedang membaca artikel tentang
Wahyu Tak Sadar Jambret Saudaranya Sendiri
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2014/06/wahyu-tak-sadar-jambret-saudaranya.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Wahyu Tak Sadar Jambret Saudaranya Sendiri
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Wahyu Tak Sadar Jambret Saudaranya Sendiri
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar