TRIBUN-MEDAN.com, LAMONGAN - Puluhan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) mahasiswa yan tergabung dalam Gerakan Capil Hitam Lamongan demo ke Kejari di Jalan Veteran, Jumat (18/07/2014).
Para mahasiswa Universitas Islam Darul Ulum Sukodadi (Unisda) yang berpakaian serba hitam ini demo untuk menyuarakan penilaiannya terhadap penegak hukum, Kejari.
Massa hanya berdiam di pintu gerbang Kejari sembari meneriakkan tuntunnya untuk penuntasan kasus korupsi di Lamongan.
"Melalui gerakan capil hitam kami akan tetap mengawak independensi isntitusi keadilan hingga mampu mencerminkan sebuah keadilan yang benar - benar adil tanpa pandang bulu,"tegas Zanud, salah satu peserta aksi.
Gerakan capil hitam adalah bentuk gerakan belas sungkawa. Bela sungkawa atas matinya isntitusi keadilan yang seharusnya mampu menjadi simbol sistem keadilan.
Sembari terus berteatrikal, massa gerakan capil hitam ini berjanji akan menyuarakan berbagai tuntutan dengan sebuah gerakan yang berbeda dengan gerakan - gerakan sebelumnya.
Gerakan capil hitam menuntut agar Kejari segera memberikan kepastian hukum terhadap semua kasus korupsi di Lamongan.
Dan teriak massa, Kejari Lamongan harus tegas dan tidak tebang pilih. Jangan jadikan kasus yang sebagai mesin uang untuk oknum - oknum tertentu.
Hingga berita ini dikirim massa mulai bergeser masuk ke pelataran Kejari dan hanya melakukan orasi dan tidak ditemui oleh pejabat siapapun. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Gerakan Capil Hitam Demo Kejari Lamongan
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2014/07/gerakan-capil-hitam-demo-kejari-lamongan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Gerakan Capil Hitam Demo Kejari Lamongan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Gerakan Capil Hitam Demo Kejari Lamongan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar