Laporan Wartawan Tribun Medan / Indra Gunawan Sipahutar
TRIBUN-MEDAN.com,TANJUNGMORAWA- Warga yang masih bertahan di Jalan Arteri Bandara Kualanamu Desa Telaga Sari Kecamatan Tanjungmorawa melakukan pembakaran ban di Jalan Arteri, Senin, (15/7/2013). Apa yang dilakukan itu dianggap sebagai bentuk protes atas sikap pemerintah yang mengingkan adanya eksekusi hari ini. Karena jumlah polisi kalah banyak ditempat ini ban yang dibakar didua titikpun tampak habis tanpa dipadamkan.
Sebelumnya beberapa hari lalu 50an warga Telaga Sari yang saat ini masih belum menerima ganti rugi atas didirikannya jalan akses non tol menuju bandara telah menerima surat dari Camat yang menyatakan akan dilakukan pengerjaan proyek di lahan mereka.
Warga mengaku resah dengan surat edaran itu dan menganggap akan dilakukannya eksekusi terhadap mereka. Puluhan warga yang didukung oleh keluarganya berjaga jaga sejak pagi hari didepan rumahnya karena takut dilakukan eksekusi.
Warga yang belum menerima ganti rugi ini telah mendirikan Posko berani mati. Mereka mengaku berani mati untuk melawan penggusuran karena tanah yang mereka tempati sudah memiliki SK Camat.
(dra/tribun-medan.com)
Anda sedang membaca artikel tentang
Warga Bakar Ban di Jalan Arteri Bandara Kualanamu
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2013/07/warga-bakar-ban-di-jalan-arteri-bandara.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Warga Bakar Ban di Jalan Arteri Bandara Kualanamu
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Warga Bakar Ban di Jalan Arteri Bandara Kualanamu
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar