ARIS MESSINIS / AFP
Kiper Anderlecht, Silvio Proto, diusir dari lapangan karena akumulasi kartu merah, setelah menahan dua tendangan penalti Olympiakos dalam laga Liga Champions di Athena, Yunani, Selasa (10/12/2013).
TRIBUN-MEDAN.com, ATHENA - Pemain Olympiakos Javier Saviola mencetak dua gol untuk membawa kemenangan 3-1 klub itu atas Anderlecht dalam laga memperebutkan tiket 16 besar Liga Champions. Anderlecht menelan kekalahan ini dengan hanya delapan pemain tersisa di lapangan saat pertandingan berakhir.
Dua pemain Anderlecht diusir dari lapangan karena akumulasi kartu kuning. Sementara satu pemain pertahanan mendapat kartu merah.
Kemenangan Olympiakos menempatkannya kembali masuk ke 16 besar Liga Champions, setelah tak pernah menapaki babak ini sejak 2010. Dalam grup C, Olympiakos hanya berada di peringkat kedua di bawah Benfica yang unggul 10 poin, tetapi Olympiakos punya catatan hasil temu yang lebih baik.
Saviola, pemain asal Argentina ini, membuka skor pada 33 menit, tetapi langsung mendapat balasan dari Anderlecht, melalui Sacha Kljestan. Saviola kemudian gagal menyarangkan tendangan penalti untuk pelanggaran Cheikhou Kouyate yang juga harus meninggalkan lapangan lebih awal untuk akumulasi kartu kuning.
Gol kedua Saviola disarangkan beberapa menit setelah kegagalannya mengeksekusi penalti. Sementara gol ketiga Olympiakos datang dari Alejandro Dominguez, menyusul kegagalan eksekusi penalti lain oleh Vladimir Weiss.
Drama pertandingan ini memuncak dengan diusirnya dua pemain Anderlecht, yakni Fabrice N'Skala dan kiper Silvio Proto yang menahan dua tendangan penalti Olympiakos. Keduanya juga meninggalkan lapangan lebih awal karena akumulasi kartu kuning. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Drama di Laga 3-1 Olympiakos dan Anderlecht
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2013/12/drama-di-laga-3-1-olympiakos-dan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Drama di Laga 3-1 Olympiakos dan Anderlecht
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Drama di Laga 3-1 Olympiakos dan Anderlecht
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar