Laporan Wartawan Tribun Medan / Ryan Achdiral Juskal
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Heru Iswanda, Libero Taruna Satria Tebing Tinggi ini, bercerita ia sudah tiga kali dipanggil menjadi nominasi Tim Nasional. Namun, dua seleksi sebelumnya, ia gagal terpilih menjadi skuad timnas.
"Sebelumnya pernah dipanggil bang, uda dua kali, saat itu timnas U - 19 dan satu lagi saat mau dibawa ke Hongkong. Tapi, pada saat itu gagal. Jadi, seleksi yang ketiga ini saya harap bisa lulus dan masuk timnas," tegasnya, saat dikonfirmasi Super Ball, Sabtu (23/8/2014).
Pemain yang bernomor punggung 17 ini mengaku dirinya sangat senang ketika mendapat panggilan mengikuti kembali seleksi timnas. "Pasti senang bang. Dan untuk kali ini, saya benar-benar fokus mengeluarkan kemampuan yang saya miliki. Semoga bisa mendapatkan hasil positif," tandasnya.
Dalam tahapan seleksi ini, ia mengaku lebih mengetahui bagaimana menjadi pemain sepak bola modern. "Semua posisi kita harus bisa mainkan bang. Itu kata pak Kelces. Dan itu lah sepak bola modern. Nah, ilmu itu aku dapatkan di sini bang," ujar Heru.
Dirinya pun mengakui, bahwa ia sangat semangat mengikuti seleksi ini. Ia termotivasi untuk lebih baik lagi. Dan dirinya pun berusaha dengan keras untuk mendapat tempat di skuad timnas U - 21.
"Aku harus berusaha dengan giat bang. Aku yakin dengan bekerja keras aku bisa masuk dalam skuad timnas U - 21. Dan aku harus optimis diterima dan lulus dalam seleksi ini," ujarnya.
Selain Fiwi Dwipan dan Heru Iswanda, pemain asal Sumatera Utara yang dipanggil Kelces untuk mengikuti seleksi timnas U-21, terdapat juga nama Zulfikar dan Indra Kelana.
(cr2/Tribun-Medan.com)
Anda sedang membaca artikel tentang
Dua Kali Gagal, Heru Iswanda Ingin Lulus Menjadi Punggawa Tim Nasional
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2014/08/dua-kali-gagal-heru-iswanda-ingin-lulus.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Dua Kali Gagal, Heru Iswanda Ingin Lulus Menjadi Punggawa Tim Nasional
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Dua Kali Gagal, Heru Iswanda Ingin Lulus Menjadi Punggawa Tim Nasional
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar