TRIBUN-MEDAN.com, NEW YORK - Harga minyak dunia jatuh pada Selasa (2/12/2014) waktu setempat (Rabu pagi WIB), setelah pemerintah Irak dan otonom Kurdi mencapai kesepakatan meningkatkan ekspor minyak.
Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari, turun 2,12 dollar AS ditutup pada 66,88 dollar AS per barel di New York Mercantile Exchange.
Patokan London, minyak mentah Brent untuk pengiriman Januari, menetap di 70,54 dollar AS per barel, turun 2,00 dollar AS dari penutupan Senin.
Pemerintah Irak dan wilayah otonomi Kurdi pada Selasa mengumumkan sebuah perjanjian penyelesaian sengketa lama mereka atas anggaran dan ekspor minyak.
Berdasarkan kesepakatan itu, yang mulai berlaku pada awal tahun depan, 250.000 barel per hari minyak akan diekspor dari daerah otonom dan 300.000 barel per hari lainnya dari provinsi Kirkuk.
Kesepakatan baru itu bisa membantu mendorong produksi harian anggota OPEC Irak melewati tiga juta barel per hari, naik dari sekitar 2,5 juta barel pada November.
Tambahan 550.000 barel per hari "bukan jumlah minyak yang besar, tetapi dalam pasar yang sudah lemah, itu mendorong harga turun," kata Michael Lynch dari Strategic Energy and Economic Research.
Harga minyak terpukul akhir pekan lalu setelah Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) mempertahankan pagu produksinya, meskipun pasokan yang melimpah mendorong harga melemah tajam. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Harga Minyak Dunia Kembali Anjlok
Dengan url
http://medanngepos.blogspot.com/2014/12/harga-minyak-dunia-kembali-anjlok.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Harga Minyak Dunia Kembali Anjlok
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Harga Minyak Dunia Kembali Anjlok
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar