Ditemukan Tengkorak Penderita Kanker Pertama di Dunia Berumur 4500 Tahun

Written By Unknown on Sabtu, 06 Desember 2014 | 11.54

TRIBUN-MEDAN.com – Penyakit kanker diyakini sudah ada sejak ribuan tahun silam. Penyakit yang bertanggungjawab terhadap kematian satu dari empat orang di dunia barat. Ditemukannya sebuah tengkorak pria di daerah Siberia diduga menjadi salahsatu bukti yang memperkuat dugaan itu. Tengkorak berumur 4500 tahun ini memiliki lubang di bagian tulang-tulang rangkanya. Setidaknya itu yang dikemukakan ilmuwan dari Universitas Saskatchewan, Canada.

"Temuan ini merepresentasikan kasus kanker paling tua di bumi ini. Dan dari yang berhasil didokumentasikan, asalnya memang dari Asia," kata Angela Lieverse, bioarchaeologist dari Universitas Saskatchewan, Canada.

The early Bronze Age man's remains were exhumed from a small hunter-gatherer cemetery near Lake Baikal (shown on the map) in the Cis-Baikal region of Siberia

Sebenarnya ada tengkorak yang lebih tua daripada penemuan ini. Umurnya sekitar 5000 hingga 6000 tahun. Namun belum dapat dipastikan apakah penyebab kematiannya adalah tumor atau kanker.

Angela juga menemukan bahwa penyakit kanker jelas pernah menyerang tubuh tengkorak ini. Tampak tandanya di bagian kepala, lengan dan kaki dan hampir di sekujur tubuh. Tengkorak pria ini tampaknya mati di umut 35-40 tahun.

Namun dari berbagai arkeologi yang sudah diteliti, tidak banyak sebenarnya penyakit kanker yang ditemukan. Ini kemudian menimbulkan pertanyaan baru. Apakah kanker merupakan penyakit di abad modern? (Eris Estrada/tribun-medan.com)


Anda sedang membaca artikel tentang

Ditemukan Tengkorak Penderita Kanker Pertama di Dunia Berumur 4500 Tahun

Dengan url

http://medanngepos.blogspot.com/2014/12/ditemukan-tengkorak-penderita-kanker.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Ditemukan Tengkorak Penderita Kanker Pertama di Dunia Berumur 4500 Tahun

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Ditemukan Tengkorak Penderita Kanker Pertama di Dunia Berumur 4500 Tahun

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger