Telinga Tak Perlu Dibersihkan Setiap Hari

Written By Unknown on Sabtu, 14 Maret 2015 | 11.53

TRIBUN-MEDAN.com - Membersihkan telinga bagi kebanyakan orang sudah menjadi bagian dari ritual membersihkan tubuh, seperti halnya menyikat gigi atau mencuci muka. Padahal, bagian telinga sebenarnya tak perlu dibersihkan setiap hari.

Telinga yang sehat tidak akan menyebabkan keluhan apa pun. Bahkan, rasa gatal pun tidak. "Secara anatomi, telinga kita memiliki proteksi sendiri. Jadi kalau ada keluhan dan terasa ingin dibersihkan, pasti ada sesuatu," kata Prof.Zainal A Djaafar, Sp.THT-KL, dari rumah sakit THT Jakarta.

Ia menegaskan, mengorek-ngorek telinga untuk membersihkan "kotoran" justru berbahaya. "Kulit telinga itu sangat sensitif, sehingga mengoreknya secara rutin tidak dianjurkan. Akibatnya bisa iritasi atau malah merusak gendang telinga," katanya.

Penggunaan cotton bud atau korek kuping seharusnya hanya untuk mengeringkan sisa air yang mungkin masuk saat mandi. Serumen atau kotoran telinga berwarna kekuningan sebenarnya berfungsi melindungi telinga dari masuknya kotoran, debu, atau binatang. Secara alami, serumen ini akan terdorong ke luar.

Meski demikian, menurut Zainal, serumen yang menumpuk di dalam telinga bisa menyebabkan gatal bahkan jika mengeras akan mengurangi pendengaran. "Kalau ada gatal atau rangsangan dari dalam telinga, sebaiknya cek ke dokter," ujarnya.


Anda sedang membaca artikel tentang

Telinga Tak Perlu Dibersihkan Setiap Hari

Dengan url

http://medanngepos.blogspot.com/2015/03/telinga-tak-perlu-dibersihkan-setiap.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Telinga Tak Perlu Dibersihkan Setiap Hari

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Telinga Tak Perlu Dibersihkan Setiap Hari

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger